Bluesky Trending Topik


Beberapa hari ini, platform media sosial Bluesky kedatangan pengguna X atau Twitter. Terutama akun-akun berbasis base yang terkena dampak akunnya di-suspend X. Tentu, ini adalah keuntungan instan yang mungkin tidak dibayangkan sebelumnya. Tempat yang sepi, akhirnya mendadak ramai.

Bluesky yang baru seumur jagung meramaikan internet mendadak mendapat perhatian. Berbeda dengan Threads yang berada dalam grup dengan Meta, informasinya sangat kencang dipromosikan. Bluesky? 

Kami hadir di Bluesky karena ada rekan bloger yang merekomendasikan dan adanya mantan CEO Twitter yang menjadi bagian tim Bluesky saat diluncurkan. Ia adalah salah satu orang dibalik layar hadirnya Bluesky.

Trending topik di X

Tentu perhatian utama dari postingan ini adalah bagaimana bisa trending topik di X? Dan kenapa juga harus pindah ke Bluesky yang kami pikir malah lebih menarik Threads ketimbang aplikasi ini.

Ada beberapa pengguna yang menyebarkan informasi agar pindah ke Bluesky usai akun-akun base mengalami suspend. Seperti di atas dan bawah ini yang juga memberikan alasan mengapa menyarankan pindah.

Kominfo sedang ramai diperbincangkan usai pemilik X si Elon mengizinkan konten pornografi tampil di X. sepertinya gara-gara ini, beberapa akun base pada kena dampak. 

Namun ada beberapa akun base yang tidak berhubungan dengan konten sensitif malah ikut kena. Sebuah pertanyaan besar tentunya dan entah apakah memang karena itu alasannya sebenarnya.

Warga lama vs baru

Menjelang akhir tahun 2023, Bluesky sudah diunduh lebih dari 1 juta oleh pengguna. Pada awalnya Bluesky hadir secara eksklusif karena untuk bisa membuat akun di sana, dibutuhkan undangan khusus.

Namun seiring waktu, Bluesky mengubah pengaturannya dan bila daftar lebih mudah. Ya, tidak butuh kode undangan seperti kami awal hadir di Bluesky.

Meski tidak sebesar warga di x, Bluesky terus tumbuh dan bertahan dengan kehadiran orang-orang di sana. Khususnya pengguna dari Indonesia.

Di sini yang jadi perhatian kami karena dengan dampaknya pengguna X yang bermigrasi ke Bluesky, pengguna yang lebih dulu merasa tempat yang sudah sunyi tersebut lebih ramai dan lebih berisik.

Ada beberapa pengguna yang sudah merasa nyaman membagikan postingannya di Bluesky,  sekarang malah menginginkan akun mereka dapat dibuat private atau pribadi. Bluesky sendiri belum memiliki fitur akun pribadi atau kunci akun.

Budaya mutual atau mari berteman yang biasa ditemukan di X dan Threads juga menjalar ke Bluesky. Padahal tinggal follow saja, dan jika menarik, pengguna akan mengikutinya kembali. Dan masih banyak keluhan yang ada di sana.

...

Sebagai pengguna, kami melihat fenomena ini dari sisi baiknya. Yaitu, ada banyak pengguna dari Indonesia yang membuat platform lebih ramai. Maklum, Bluesky berbeda dengan media sosial lainnya. Bluesky mirip dengan Mastodon yang lebih dulu.

Di mana, pengguna di Indonesia hanya akan berkumpul dengan sesama pengguna dari Indonesia. Dan kita bisa mengikuti feed yang dibuat oleh pengguna lain atau bahkan, membuatnya sendiri.

Sisi lainnya, kebiasaan warga di X ikut dibawa ke Bluesky. Dari mutualan yang ujung-ujungnya kadang hanya ingin mencari followers semata. Atau akun-akun dengan anonim yang cukup berisik dengan postingan yang semau mereka.

Tidak ada yang salah sebenarnya, namanya juga warga baru. Jika kamu ingin pindah juga tapi masih menimbang-nimbang, lebih baik coba saja dulu. Jika dirasa kurang, ya hapus saja akunnya.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Review Film Surat Untukmu

Apakah Shopee Video Bisa Unggah Video dari Komputer?

Review : Gunakan Layanan Maxim Life Massage & SPA

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

Seperti Apa Parkir Motor Resmi di Queen City Mall?