Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan Oktober 2025

Image
Bulan Oktober ini terasa istimewa buat kami para pemilik blog . Ada semacam perjalanan kilas balik untuk menengok lagi eksistensi kami, khususnya di Kota Semarang . Tak hanya itu, kabar baik berembus kencang dari Semarang: sebuah pusat keramaian yang sempat rehat sejenak, kini sudah kembali dibuka! Semarang memang tak pernah kehabisan cerita. Awal bulan ini jatuh di hari Rabu. Peringatan Hari Kesaktian Pancasila seakan menarik kami kembali pada gejolak masa lalu negeri ini. Kami diajak untuk meresapi kembali nilai-nilai dasar yang menjadi fondasi kita berbangsa dan bernegara. Berlanjut ke hari berikutnya, jiwa nasionalisme kami kembali diketuk untuk memperingati Hari Batik Nasional . Bahkan, Semarang sendiri, masih di bulan yang sama, akan merayakan sejarah besar Pertempuran Lima Hari . Semangat patriotisme kami akan selalu diingatkan untuk tak pernah melupakan nilai-nilai luhur masa lalu. Agenda Semarang Gara-gara disuruh menengok ke belakang, kami jadi ikutan untuk membuka halaman ...

Melihat Koleksi Batik Mancanegara di Museum Batik Pekalongan


Setelah selesai belajar membatik, kami melanjutkan tur ruangan museum. Berbagai koleksi batik dari seluruh Indonesia ada di ruang pamer yang jumlahnya ada 3 ruangan. Tapi, tunggu dulu. Kami salat Jumat dulu sebelum masuk.

Baik, tidak perlu berlama-lama lagi. Mas Dewa, staf UPTD Museum berbicara kepada kami yang sudah melingkari beliau di depan ruangan pertama. Beliau memandu kami secara langsung.

Untuk edisi Desember ini, pameran batik mengusung tema 'Satu Dekade Pengakuan Batik Indonesia Sebagai Warisan Budaya Dunia'.

Ruangan pertama lebih bertema tentang sejarah hingga perbedaan batik dulu dan sekarang. Sedangkan ruangan kedua, berisi batik-batik dari berbagai daerah, luar Jawa hingga Mancanegara.

Ruangan kedua ini yang menarik perhatian kami. Koleksi batik Mancanegara yang ditaruh di ruangan ini berasal dari negara seperti Malaysia, Srilanka, dan India.

Saat kami berbicara dengan salah satu pemandu, Mbak Fifi, koleksi batik Mancanegara ini sebenarnya tidak memiliki nama yang khas. Karena istilah 'BATIK' di negara kita sudah mendunia, maka mereka pun menamakannya juga sebagai batik.


Di setiap koleksi, terdapat keterangan yang memudahkan pengunjung mengetahui informasi bagaimana batik mancanegara tersebut. Mulai dari mana asalnya, siapa penyumbangnya, dan sebagainya.

Video batik mancanegara

Mbak Fifi tertawa kecil saat kami mengatakan salah satu koleksi mancanegara ada yang berwarna pink. Sebagai orang yang hanya datang berkunjung, memang kami sangat menggelikan. Sepertinya kami butuh banyak mengetahui semua koleksi batik di dunia.

Untuk melengkapi halaman ini, kami membuat video yang sudah dipajang di Instagram TV maupun Youtube. Durasinya kurang dari 3 menit. Tapi ada perbedaan dari segi ukuran. Untuk ukuran horisontal, kami membawa video dari IG TV.  Sedangkan Youtube, bisa dilihat di sini.


..

Meski Pekalongan termasuk kota kecil, namun untuk branding, Pekalongan sangat kuat. Khususnya di Batik. Bicara kunjungan wisatawan, saat kami datang berkunjung, Museum sudah didatangi 19 ribu pengunjung dan diharapkan 20 ribuan di akhir tahun.

Tertarik untuk berkunjung tahun 2020? 

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

iPhone 17 Hadir Lebih Cepat! XLSMART Buka Pre-Order dengan myPRIO DEAL Eksklusif dan Dukungan Penuh eSIM

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

GAC AION "Gaspol" di GIIAS Semarang 2025: Strategi TikTok Viral & 'Lawang Sewu Deals'

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?