Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan Juni 2025

Image
1 Juni 2025 – Langit Semarang menyapa bulan baru dengan pemandangan syahdu. Hujan semalam membasuh kota, membuat Gunung Ungaran tampak memukau di kejauhan, seolah mengundang petualangan. Bulan Juni dibuka dengan hari Minggu yang penuh semangat di Simpang Lima, lewat gelaran Car Free Day yang selalu ramai. Tak hanya itu, tanggal 1 Juni juga diwarnai semangat nasionalisme dengan peringatan Hari Lahir Pancasila . Beberapa hari kemudian, umat Muslim akan merayakan Hari Raya IdulAdha , menambah kehangatan suasana bulan keenam ini. Agenda Kota Semarang Bulan Mei lalu, Semarang begitu meriah dengan lebih dari 30 acara seru yang menghibur warga dan wisatawan. Kini, Juni 2025 siap menyuguhkan agenda yang tak kalah menarik! Dari festival budaya, pasar kuliner, hingga acara komunitas, kota ini tak pernah kehabisan energi. Belum menemukan acara favoritmu di daftar kami? Yuk, bantu lengkapi agenda Semarang dengan menuliskan saranmu di kolom komentar. Mari bersama-sama jadikan Juni ini tak terlupak...

Melihat Potensi Semarang Lewat Acara Kontes Sepeda

Potensi yang kami maksud adalah sebagai tuan rumah dan juga wadah untuk penyelenggaraan kontes sepeda. Menurut panitia penyelenggara, banyak pemilik pesepeda mengikuti acara di kota tetangga, mengapa tidak kita buat aja di Semarang.

Minggu akhir bulan November, Sentraland Mall menjadi tuan rumah acara Sentral Java Auto Vaganza yang di dalamnya terdapat kategori-kategori seperti pameran sepeda, bursa sepeda, gathering komunitas, indie clothing hingga bazar UMKM.

Kami sendiri tertarik dengan pameran sepeda yang ternyata dikonteskan selama 2 hari di akhir pekan, 21-22 November. Sedangkan acara keseluruhannya sendiri berlangsung sejak tanggal 20-29 November 2020.

Acara kedua kalinya

Pameran sepeda ini oleh panitia ternyata sudah dilakukan yang kedua kalinya dan berharap tahun depan akan kembali dilakukan. 

Meski jumlah peserta yang mengikuti tidak banyak seperti acara pameran pertama, setidaknya ada 30 peserta yang mengikuti dan beberapa peserta dari luar kota, seperti Sragen, Salatiga, Pekalongan, Jepara hingga Solo.

Jumlah yang tidak banyak ini menurut penyelenggara, Mit's Production selaku event organizer, karena di Solo juga sedang ada acara yang sama. Antusiasnya sedikit berkurang karena berbarengan.

Potensi Semarang

Kami yang datang yang awalnya hanya sekedar melihat pameran sepeda, jadi tertarik tentang penyelenggaraan ini. Acara kontes sepeda masih jadi satu dalam acara utama.

Padahal, bila kami pikir dengan melihat tren sepeda di Kota Semarang, acara seperti ini bisa dikatakan menarik andai menjadi acara utama. 

Saat kami berbincang dengan salah satu panitia, Mas Tiko yang menyempatkan diri memberikan waktunya, menurut beliau Semarang ini punya potensi dan tidak kalah dengan kota-kota lain.

Solo dianggap sebagai tren penyelenggaraan kontes sepeda seperti ini dan sudah banyak gelaran yang dilakukan. Mengapa tidak dibuat juga di Semarang, sambung beliau.

...

Karena niatnya hanya ingin melihat pameran sepeda, kami tidak melihat akhir dari penilaian kontes sepedanya siapa yang menjadi lebih baik. 

Di luar kegiatan dan harapan yang ingin kami sampaikan lewat artikel ini, kami juga memperhatikan bagaimana strategi acara ini bisa jadi bagian pemasaran oleh pihak Sentraland Mall. Sudah seharusnya mal yang berada di jalan Ki Mangunsarkoro lebih populer lagi.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Padel Semarang: Tren Olahraga Baru yang Bikin Kota Lumpia Makin Bergairah

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Penerbit Mahadaya Gelar Bedah Buku Inspiratif di Kota Semarang