Favorit

🎆 Agenda Kota Semarang Bulan Desember 2025

Image
Tidak terasa, kini kita   sudah menginjakkan kaki lagi di garis akhir tahun. Tentu saja, acara yang paling dinanti-nantikan adalah perayaan pesta tahun baru ! Di Kota Semarang , sudah pasti ada banyak spot menarik untuk menikmati gemerlap kembang api . Para pelaku bisnis seperti hotel, restoran, dan berbagai tempat menarik lainnya pun sudah mulai saling melancarkan promosi jitu. Catatan Kami: Saat artikel ini kami tulis, rintik hujan sudah menyapa awal bulan Desember. Sesuai prakiraan, musim hujan masih akan berlangsung hingga awal tahun. Jadi, mumpung pestanya belum dimulai, mari jaga kesehatan dan perkuat imunitas! Malam pergantian tahun tidak akan seru tanpa kehadiran kalian dan dirimu yang ikut meramaikan. 🌧️ Musibah dan Kewaspadaan: Jaga Diri di Tengah Musim Hujan Di tengah euforia akhir tahun, kami juga ingin menyampaikan turut prihatin yang mendalam. Lewat halaman ini, kami mengucapkan duka cita dan simpati atas musibah banjir yang dialami saudara-saudara kami d...

Tweetdeck Versi Baru, Timeline yang Dibatasi

Diperhatikan dulu, jika kamu menggunakan Twitter Blue atau berlangganan, maka artikel ini tidak berpengaruh kepadamu. Sebaliknya, pengalaman ini mungkin berguna untuk pengguna seperti kami yang masih belum berlangganan.

Rajin sekali nulis tentang TweetDeck sebulanan ini (Juli). Mau gimana lagi, alat monitor Twitter yang paling menarik kami gunakan ini ada-ada saja masalahnya. Pemilik Twitter baru benar-benar tidak asyik sekarang ini.

Kena pembatasan

Sebagai alat monitor linimasa Twitter, TweetDeck selalu jadi andalan kami. Bukan saja kegunaannya untuk menjadwalkan postingan, tapi memantau pergerakan linimasa yang berada di tempat tinggal kami, Kota Semarang.

Saat dianjurkan pindah ke versi baru, TweetDeck baru ternyata menyulitkan kami karena akses yang dulu bebas digunakan mendadak eksklusif. 

Memang bukan berita baru, banyak pengguna Twitter yang mengeluhkan linimasanya terbatas atau limit. Kami pikir itu hanya berdampak pada Twitter Web, ternyata TweetDeck juga.

Pengaruhnya, monitor yang kami pantau dengan beberapa kata kunci terkena pengaruh. Tidak ada gerakan atau update dari pengguna. Lalu, untuk apa jadinya gunakan TweetDeck bila harus dibatasin.

Jika sudah begini, rasanya ingin kembali ke TweetDeck versi lama. Apakah bisa?

Akun yang dibatasin akses

Selain permasalahan kena limit linimasanya, TweetDeck versi baru juga membatasi akses akunnya. Bila versi lama kami bisa menaruh banyak akun, sehingga tidak perlu ada pengaturan ribet, maka versi baru hanya bisa satu akun saja.

Itu artinya, akun dotsemarang di TweetDeck sepenuhnya mirip dengan Twitter Web. Bila ingin menggunakan akun pribadi, kami harus mengubah akun penggunanya terlebih dahulu. Nah, lho ribet kan.

...

Twitter terus menjelma menjadi perusahaan bisnis yang ketat dengan beragam aturan. Yang tidak ingin ikut (berlangganan), pasti paling terkena dampak.

Kami sendiri belum memutuskan berlangganan karena untuk mengeluarkan biaya masih kesulitan. Semoga saja, kekhawatiran kami suatu saat bahwa nge-tweet akan dibatasin juga tidak terjadi.

Serem kalau beneran terjadi.

Artikel terkait :


Comments

Popular posts from this blog

Paket 100 GB 100 Ribu Smartfren Sudah Menghilang?

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

🎆 Agenda Kota Semarang Bulan Desember 2025

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

🏠 Mengapa Ada Logo Blibli dan Tiket.com di Dekoruma Jalan Ahmad Yani Semarang? Ada Perubahan Besar!