Turnamen Futsal Perempuan di Kota Semarang, Perlu Diperbanyak Nih!

Akhir pekan kemarin (17/6), waktu yang seharusnya dibuat bersantai di rumah terpaksa kami pakai buat menyaksikan turnamen futsal putri atau perempuan yang bertempat di Radja Futsal gayamsari. Menarik?

Sudah setahun berlalu menulis tentang turnamen futsal yang saat itu diadakan di GOR Jati Diri. Bahkan, kami diundang sebelum turnamen yang berlangsung bulan Juni di acara konferensi pers. Setelah itu?

Pertama kali menonton

Tidak ada lagi undangan, meski mungkin sepanjang tahun pasti ada turnamen futsal lainnya. Mungkin kami sedang beruntung waktu itu.

Turnamen futsal perempuan yang sedang kami saksikan Sabtu kemarin memang tidak begitu banyak promosinya. Kami mengetahuinya pun karena dibagiin di grup media.

Rasa penasaran kami pun akhirnya membawa kami ke lapangan yang berada di sebelah Pasar Gayamsari. Saat kami tiba, turnamen baru saja dimulai.

Ini adalah kali pertama kami menyaksikan turnamen futsal yang pemainnya semuanya adalah perempuan. Kami tidak tahu jika sudah banyak klub di Kota Semarang yang memiliki para pemain perempuan.

Klub futsal perempuan

Menarik melihat beberapa tim menunjukkan potensi beberapa pemainnya. Meski bisa dihitung bakat-bakat terpendamnya, kami menyukai semangat kerja sama dalam membangun serangan.

Saat menunggu tim lain bermain, kami menyempatkan diri melihat bagan pertandingan yang berisi nama-nama tim yang bertanding. Meski asing di telinga kami, mungkin kamu ada yang kenal diantara nama-nama berikut ini

  • NFC
  • Putri Sintio A
  • Putri Instindo
  • Cabe Rawit
  • Red Angels
  • Al Barokah
  • FPRS Squads
  • Sintio B
  • Youngstars FC
  • The Quen Atlas
  • Ngaliyan FC
  • Bersinar
Meski kami tidak menonton hingga selesai, karna seharian, untuk juara turnamen futsal kali ini adalah Ngaliyan FC. Kami baru mengetahuinya saat melihat video yang beredar di YouTube. 

Selama turnamen, tim Ngaliyan yang menggunakan jersey berwarna kuning memang unggul dari sisi kerja sama. Ditambah kebanyakan tim berisi perempuan yang memakai hijab. Luar biasa.

Perlu diperbanyak, nih!

Kalimat di atas kami pinjam dari sang juara pertama yang berbicara di video usai menjuarai turnamen. Ya, kami harap begitu juga. Perlu lebih banyak turnamen atau kompetsi futsal di Kota Semarang seperti ini, khususnya perempuan.

Sedangkan turnamen futsal pria atau cowok, rasanya juga cukup banyak. Dan rasanya itu biasa saja *eh 😅. Ya, perlu juga seharusnya. Jika perlu bersamaan.

...

Kami ingin melihat lebih banyak lagi bakat-bakat yang ada di Kota Semarang lewat turnamen seperti ini. Siapa pun yang mengadakan, mau instansi, lembaga atau tokoh masyarakat, kami akan dukung hal tersebut.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Sego Bancakan Pawone Simbah, Tempat Makan Baru di Kota Lama Semarang

Review : Gunakan Layanan Maxim Life Massage & SPA

Apakah Shopee Video Bisa Unggah Video dari Komputer?

Berapa Tarif Parkir Inap di Bandara Ahmad Yani Semarang Tahun 2022?

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?