Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan April 2025

Image
Selamat Hari Raya Idulfitri kami ucapkan buat umat muslim. Mari kembali ke titik nol lagi. Momen bahagianya masih akan menyelimuti hingga sepekan ke depan. Kami harap semua orang bahagia dan sehat selalu. Awal bulan April jatuh pada hari Selasa. Masih lebaran ke-2 dari Idulfitri. Beberapa pusat perbelanjaan hingga tempat wisata masih ada banyak acara seru yang bisa didatangin. Agenda Kota Semarang Wah, agenda dari bulan Maret masih nempel di bulan April. Sepertinya orang-orang yang ada di Kota Semarang bakal dibuat sibuk akan rencana pergi ke mana. Silahkan intip daftarnya di bawah ini. Akan terus kami perbarui apabila ada info terbaru. [21 Maret - 21 April] - Virtual Reality Under Water Exploration di Mal Tentrem. Berbayar. [22 Maret - 6 April] - 1001 Night on Flying Trapeze Show From Russia di The Park Mall Semarang. Jamnya berbeda-beda, cek IG @thepark.semarang. [26 Maret - 6 April] - Delightful Market di Mal Tentrem. [26 Maret - 6 April] - Ramadan Special Show di Mal Tentrem. [28 M...

13 Tahun Peringatan Hari Blogger Nasional; Apa Saja Tantangannya?

Situasi pandemi yang tidak pernah diduga sebelumnya, menjadi momok yang mencuri perhatian. Dampaknya juga tidak main-main. Selain menurunnya aktivitas kampanye offline yang biasa dilakukan oleh pemasar, baik lewat perusahaan langsung maupun agensi, juga dampaknya pada pencapaian statistik angka-angka yang diharapkan setiap akhir bulan.

Hari ini, Selasa (27/10), pemilik blog di seluruh tanah air memperingati Hari Blogger Nasional yang ke-13 tahun. Momentum untuk melihat kejadian setahun belakangan dan bagaimana membuat masa depan lebih baik lagi. Apa saja yang terjadi di dunia maya, serta dampaknya.

Tulisan ini tidak bisa menghantam rata, karena setiap pemilik blog berbeda-beda. Mereka yang punya penghasilan dari iklan tanpa perlu berkegiatan, hanya perlu konsisten bekerja seperti biasanya. Mereka yang sekedar hobi dan hanya sesekali mengisi halamannya juga berbeda. Dunia perblogeran tanah air begitu luas cakupannya.

Pandemi covid-19 

Tantangan terbesar yang kami hadapi tahun ini adalah koronavirus atau Covid-19. Bukan hanya mengubah acara dari offline ke online, tapi juga hilangnya sejumlah konten potensial, seperti acara tiap bulan.

Konten-konten yang berasal dari offline, bagi kami yang saat itu belum mendapatkan verifikasi Google Adsen, sangat membantu aktivitas kami. Setidaknya, koneksi internet bulanan kami masih aman dan bisa diatasi. Meski sekarang ada adsen pun, masih sulit diandalkan.

Sekarang, ketika pemerintah menghimbau orang-orang lebih baik di rumah atau bekerja di rumah saja dan perubahan kegiatan yang banyak dilakukan secara online, membuat kami ikut terpuruk. 

Bahkan kami harus bekerja keras mendapatkan koneksi dengan nongkrong santai di taman-taman Kota agar terhubung lewat WiFi.

Belum reda memikirkan cara bagaimana tetap aman berselancar dan terus mengencangkan ikat pinggang untuk memilih antara kebutuhan perut atau internet, statistik penayangan (views) blog dotsemarang turun drastis dari biasanya.

Kami sangat puas biasanya mendapatkan 1.000 views tiap hari (tahun 2019). Tapi sekarang, itu tidak terjadi. Bisa berada di angka 500 dalam sehari, itu sudah membuat kami lega selama pandemi saat ini.

Semua ini terjadi sebab tidak ada acara offline yang biasa kami bawa ke blog. Apalagi sekarang media online yang memiliki banyak sumber daya manusia ketimbang kami, tentu lebih maksimal dalam membuat artikel dari kegiatan offline.

Rasa Provinsi

Entah apakah harus bangga atau bersyukur karena dianggap tidak ada. Blog dotsemarang yang memiliki persentasi konten untuk Semarang lebih besar tidak begitu populer di kota Sendiri. 

Kampanye-kampanye pemasaran, baik online maupun offline masih sangat rapuh untuk kami pijaki. Bila ada pun, kami harus bekerja keras sendiri. Beberapa datang dengan konten rilis, namun karna dianggap media, terkadang kami hanya diminta menerbitkan. Tanpa tahu bahwa kami tidak ada koneksi internet bulanan.

Kami bersyukur juga bahwa masa pandemi, keterlibatan kami dalam kegiatan bertajuk famtrip masih didapatkan. Dari pemerintahan Kabupaten Semarang hingga Provinsi yang terkait industri pariwisata. Termasuk hubungannya masa pandemi sekarang.

Apakah level kami hanya memang berada di level provinsi? Atau malah Kabupaten? Sedangkan di Kota sendiri, kami masih jadi penonton. Bekerja menemukan hal unik sendiri hingga menyatukan tiap bagian agar bisa terhubung satu sama lain.

Tidak ada komunitas baru?

Ini hanya pemikiran kami saja bahwa di kota Semarang sendiri, beberapa tahun belakangan, komunitas blogernya sudah tidak memiliki generasi baru. Perkembangannya berhenti di komunitas blogger perempuan saja.

Apakah ini dampak dari tren teknologi informasi yang semakin mudah didapat? Seperti iklan Twitter yang kami baca hari ini 'Tahu yang baru lebih dulu'. 

Youtube yang terus meningkatkan performa karena mendadak populernya kembali TikTok? Instagram yang mencoba menyamakan frekuensi dengan fitur-fitur yang sama dengan pesaing? 

Maka jangan heran setiap ditanya tentang bagaimana buat blog, kami pasti tidak merekomendasikan blog. Lebih baik gunakan saluran media sosial saja. Intinya sama, sama-sama hadir di media sosial atau Internet.

...

Seperti momentum sebelumnya, memanfaatkan perayaan tiap tahun, kami selalu bersemangat untuk memperingati Hari Blogger Nasional. Kapan lagi, suara ini terdengar meski kerap kali disebarkan.

Kami senang bahwa perblogeran tanah air memiliki Hari Jadi. Kami harap terus terhubung meski kita tidak saling tegur. Pandemi lekaslah berlalu, biar kami tidak selalu pasrah melulu. Bagaimana denganmu, apa saja tantangannya?

*Karena pembagian kuota internet hanya diperoleh untuk golongan tertentu saja dari pemerintah.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Bulan Maret 2025, Telkomsel Punya Paket 21 GB Hanya 40 Ribu

Berapa Tarif Parkir Inap di Bandara Ahmad Yani Semarang Tahun 2022?

XL Axiata Gelar Mudik Bareng, Fasilitasi Ratusan Pengecer dan Karyawan Pulang Kampung Gratis