Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan Agustus 2025

Image
Bulan Agustus tiba, dan Indonesia tercinta merayakan ulang tahun ke-80! Semarak peringatan 17 Agustus akan memenuhi Kota Semarang dengan berbagai kegiatan dan perayaan. Yuk, kita sambut kemerdekaan dengan penuh semangat dan cari tahu agenda seru apa saja yang bisa kamu ikuti di kota ini. Sudut-sudut kampung di Semarang sudah berhias atribut kemerdekaan. Bendera merah putih dan dekorasi warna-warni memenuhi jalanan, sementara lampu penerang jalan tampil menawan dengan bentuk-bentuk unik yang mencuri perhatian. Suasana kemerdekaan benar-benar terasa di setiap penjuru kota! Sambil menunggu daftar agenda lengkap yang kami kumpulkan di halaman ini, kamu bisa intip agenda rutin yang sudah kami siapkan. Siapa tahu ada acara yang bikin kamu ingin ikut meramaikan! Agenda Semarang Pernah dengar istilah Rojali dan Rohana ? Ini bukan nama orang, melainkan akronim kreatif yang bikin kami tersenyum. Rojali alias Rombongan Jarang Beli , dan Rohana  alias Rombongan Hanya Nanya . Istilah ini seri...

Semarang Kota Ke-11, Road Show Film Kapal Goyang Kapten


Rumah produksi Mega Pilar Pictures membawa 5 pemain film Kapal Goyang Kapten ke Semarang, plus sang Sutradara. Ada Ge Pamungkas, Babe Cabita, Muhadkly Acho, Mathias Muchus dan Naomi Papilaya. Seperti apa suasana road show film yang dirilis 5 September ini?

Senin siang (2/9), bertempat di Paragon Mall, kami turut hadir di acara road show film Kapal Goyang Kapten. Apakah ini berarti film yang disutradarai oleh Raymond Handaya sekaligus merangkap produser ini akan tayang di bioskop XXI Paragon?

Semarang Kota ke-11

Film yang menghabiskan waktu syuting selama 18 hari ini, menurut sutradara Semarang adalah Kota yang termasuk potensial dari sisi penonton bersamaan Solo dan Jogja.

Semarang adalah kota kesebelas dalam kunjungan road show yang mengajak penontonnya berjumpa dengan para pemain, nonton bareng dan konferensi pers untuk awak media.

Film komedi dengan tema pembajakan kapal


Awalnya mendengar judul film, kami sedikit pesimis dengan maksudnya. Namun saat ikut nonton bareng, film ini yang tentu saja bergenre komedi, hadirnya para komika, memiliki keunikan tersendiri untuk ceritanya.

Dalam konferensi pers, para pemain menjelaskan karakternya masing-masing. Acho berperan sebagai Cakka yang menjadi pembajak sebuah kapal yang membawa wisatawan.

Permasalahan keluarga menjadi salah satu alasan Cakka bersama Mamat Alkatiri yang berperan sebagai Bertus melakukan perbuatan tersebut.

Ge Pamungkas yang berperan sebagai Daniel, teman Cakka, bermaksud datang ke Ambon untuk menjadi anak mandiri. Kali ini Ge tidak membawa peran yang bersifat komedi, namun lebih drama. Entah apa yang dipikirkan Daniel, ia mendadak terlibat dalam aksi kejahatan bersama Cakka.

Babe Cabita yang selama konferensi pers sering mengundang tawa teman jurnalis, di film ini berperan sebagai Gomgom. Seorang kapten kapal dengan rangkap jabatan, seperti pemandu wisata hingga supir bis.

Gomgom berperan besar dalam perannya yang membuat kami dan penonton lainnya saat menonton film tertawa lepas. Ia benar-benar sukses dalam hal ini.

Diantara pemain yang datang, hanya Naomi Papilaya sebagai perempuan satu-satunya yang ikut hadir di Semarang. Ia berperan sebagai Salma, istri dari Yusril Fahriza yang berperan sebagai Darto. Pokoknya kalau nonton nanti, dia adalah perempuan paling ribet.

Salah satu aktor senior yang bergabung dalam film berdurasi 110 menit ialah Mathias Muchus yang berperan sebagai Pak Sentot. Dalam jumpa pers, beliau nyeletuk bahwa meski dirinya tidak ada di dalam poster, ia memiliki peran penting. Tanpa beliau, film ini gak ada ceritanya.

Nonton bareng


Akhirnya kami mendapatkan kesempatan ikut nonton bareng. Beberapa road show film, kami hanya berkesempatan mengikuti sesi jumpa pers saja.

Meski kursi tidak full, kami pikir ini tantangan sendiri menaruh acara di hari Senin, kami senang para pemain yang datang ikut menonton dan bahkan, sampai selesai.

Film benar-benar membuat suasana di dalam bioskop sangat berisik. Meski sempat berubah, karena mendadak jadi film bergenre horor, penonton terus bersemangat hingga tertawa lepas. Ya, ini film komedi sebenarnya.

Kapan lagi coba nonton film sambil ngakak ngumpat-ngumpat ke pemainnya dan pemain aslinya ada bersama penonton lainnya duduk di dalam bioskop. Gokils!

Jumpa fans setelah nobar


Kami pikir, kegiatan jumpa fans dilakukan di dalam studio atau masih di kawasan bioskop. Namun kali ini ditaruh di lantai utama, lantai yang sering digunakan untuk acara.

Para penonton sangat dekat dengan para artis dan karena sesi sebelumnya kami banyak mendapatkan bahan informasi, kami hanya mengambil beberapa gambar.


"Bermain dengan anak muda adalah berkah", Mathias Muchus.
...

Film Kapal Goyang Kapten serentak diputar di bioskop seluruh Indonesia. Hadirnya para pemain di Kota Semarang membuat film ini menjadikan Semarang adalah salah satu kota diputarnya film.

Informasi tentang film dapat kamu temukan di media sosial, seperti Twitter (@Kplgoyangkapten), Instagram (@kapalgoyangkapten) dan Youtube (Mega Pilar Pictures). Berikutnya, review film Kapal Goyang Kapten akan kami publish di blog dotsemarang. Ditunggu.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Nyess Bikin Semarang Makin Nyesss Lewat Mini Soccer!

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

Kucingan Semarang Go Digital: Nasi Kucing Kini Dibayar Pakai QRIS