Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan November 2025

Image
Salah satu acara menarik yang sukses mencuri perhatian kami di Kota Semarang pada bulan November ini adalah Padel masuk mal . Sebuah konsep yang terbilang unik dan anti-mainstream . Siapa sangka, olahraga yang sedang naik daun ini bisa dimainkan di tengah pusat perbelanjaan? Kami pun dibuat penasaran, seperti apa rancangan lapangan dan event yang disajikan nanti? Musim Hujan, Banjir, dan Tantangan Event Outdoor di Semarang November telah tiba, meninggalkan Oktober yang penuh dinamika. Khususnya, isu banjir yang kembali jadi perbincangan hangat. Entah mengapa, kali ini suaranya terasa lebih kencang, seolah menjadi jawaban atas keluh kesah para pengguna media sosial yang kerap mengeluhkan teriknya matahari Semarang. Jika berkaca pada kalender cuaca, Ibu Kota Jawa Tengah memang telah resmi memasuki musim penghujan. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para penyelenggara event , terutama yang masih mengandalkan ruang terbuka ( outdoor ). Tantangan ini juga berlaku bagi Anda,...

Seperti Apa Penerapan Protokol Kesehatan di Kawasan Candi Arjuna

Pertama kali kami tiba, pemandangan wastafel portable membentang hingga beberapa ke depan. Pengelola sepertinya memanfaatkan kesempatan kembalinya dibuka usai mendapat rekomendasi. Kompleks Candi Arjuna adalah salah satu tempat wisata yang ada di Dieng dan bisa dikunjungi.

Hari kedua kunjungan kami dalam kegiatan Jateng On The Spot 2020, Selasa siang (20/10/2020), tujuan berikutnya adalah Candi Arjuna. Ini adalah kali kedua kami ke sini, setelah pernah datang pada tahun 2013.

Kali ini kami tidak bercerita tentang seluk beluk sejarah Candi Arjuna yang terletak di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Provnsi Jawa Tengah. 

Tujuan kami seperti yang kalian tahu, kami ingin melihat seperti apa penerapan protokol kesehatan yang dilakukan pengelola untuk pengunjung yang berkunjung.

Protokol kesehatan

Seperti yang kami beritahukan di awal tulisan, wastafel yang berjajar sudah terletak sebelum pintu masuk tiketing. Untuk harga tiket masuk Candi Dieng sendiri untuk wisatawan lokal dikenakan Rp.7500, sedangkan wisatawan asing adalah Rp.15000. Harga ini tentu dapat berubah sewaktu-waktu.

Saat tiba di pintu loket, himbauan protokol kesehatan terpasang di sana dengan sebuah papan kecil yang diletakkan di samping loket.

Petugas yang mengecek suhu tubuh menggunakan thermogun juga bersiap menanti kami yang kali ini datang rombongan. Sehat selalu, ya pak.

Himbauan protokol kesehatan tidak hanya tentang 3 M (mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker), tapi juga penggunaan transaksi non tunai. Kami suka banner yang terletak di pinggir ketika telah masuk area.

Untuk menerapkan pentingnya jaga jarak, pengelola pun membatasi jalan yang sebelum covid-19, mungkin jalan ini banyak dilalui orang-orang.

Lagi-lagi kami bertemu dengan wastafel portable di dalam meski sudah masuk area. Beberapa tempat wisata biasanya hanya menerapkan di luar pintu masuk. Berbeda di sini, mereka kembali menyediakan. Mungkin yang di luar tadi adalah untuk pengunjung secara umum.



Pintu keluar

Selesai mengeksplore sekitar Candi dan berfoto, kami harus segera melanjutkan ke tempat berikutnya. Pintu keluar ternyata tidak sama dengan pintu masuk. Ada himbauan yang terpasang di sana. 

Arah ini ternyata membawa pengunjung untuk melihat dan lebih dekat dengan pelaku ekonomi yang berada di dekat candi. Sayangnya, banyak outlet yang tutup saat kunjungan kami. Mungkin karena harinya bukan akhir pekan atau karena dampak pandemi yang membuat kunjungan sepi peminat.

Mereka, pelaku usaha khususnya, termasuk terkena dampak semenjak Covid-19 menyebar di Indonesia. Prihatin memang, semoga mereka menemukan solusinya ke depan.

...

Selanjutnya perjalanan kami akan menuju ke Posong yang terletak di Temanggung. Penerapan protokol kesehatan di kawasan Candi Arjuna termasuk paling lengkap menurut kami. 

Kamu yang sudah rindu berwisata, tidak apa-apa keluar rumah hari ini. Bukan bermaksud harus keluar juga. Hanya saja, tempat wisata sudah ada yang buka. Yang paling penting adalah kamu tetap menerapkan 3 M. Sudah tahukan?

Dan hindari kerumunan. Bila memang sedang ramai, ditahan dulu. Cari waktu yang tidak begitu ramai saja. Kesehatanmu adalah keselamatan kita bersama.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Agenda Kota Semarang Bulan November 2025

ASUS Gaming V16 (2025): Laptop Gaming Entry-Level yang Smart Budget, Lebih Power dari K16!

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Review Portal Resmi Pantau Banjir Semarang: Simpel, Resmi, dan Wajib Bookmark Warga Ibu Kota Jawa Tengah