Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan Oktober 2025

Image
Bulan Oktober ini terasa istimewa buat kami para pemilik blog . Ada semacam perjalanan kilas balik untuk menengok lagi eksistensi kami, khususnya di Kota Semarang . Tak hanya itu, kabar baik berembus kencang dari Semarang: sebuah pusat keramaian yang sempat rehat sejenak, kini sudah kembali dibuka! Semarang memang tak pernah kehabisan cerita. Awal bulan ini jatuh di hari Rabu. Peringatan Hari Kesaktian Pancasila seakan menarik kami kembali pada gejolak masa lalu negeri ini. Kami diajak untuk meresapi kembali nilai-nilai dasar yang menjadi fondasi kita berbangsa dan bernegara. Berlanjut ke hari berikutnya, jiwa nasionalisme kami kembali diketuk untuk memperingati Hari Batik Nasional . Bahkan, Semarang sendiri, masih di bulan yang sama, akan merayakan sejarah besar Pertempuran Lima Hari . Semangat patriotisme kami akan selalu diingatkan untuk tak pernah melupakan nilai-nilai luhur masa lalu. Agenda Semarang Gara-gara disuruh menengok ke belakang, kami jadi ikutan untuk membuka halaman ...

[Review Event] Forum Aksi Pendekar Pancasila Semarang


Selain para bloger yang turut hadir dalam acara #PendekarPancasila (Pendidikan Karakter), sejumlah mahasiswa dan kalangan umum pun turut memeriahkan acara yang digelar di gedung Gradhika Kompleks Gubenuran Jawa Tengah, Kamis (25/7).

Kami pikir setelah acara ini, para peserta diharapkan menjadi pribadi yang lebih baik. Setidaknya postingan media sosial. Ini karena dalam acara diingatkan lagi bagaimana nilai-nilai Pancasila menjadi tumpuan dan harapan bangsa, khususnya generasi muda.
SDM unggul, Indonesia Maju
Acara ini sendiri digagas oleh Kementerian Komunikasi Informatika, Direktorat Informasi dan Komunikasi Publik, Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang bekerjasama dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia (BPIP).

Diingatkan kembali



Bagi kami, acara ini mengingatkan kembali bahwa Bangsa Indonesia adalah Bangsa yang besar yang terdiri dari suka, bahasa dan agama. Dan Pancasila menjadi landasan dasarnya.

Buang karakter lembek bila berharap Indonesia ingin menjadi pemimpin di dunia. Dalam mengupayakannya diperlukan pendidikan yang dapat mengubah mindset, mengubah wawasan, karakter dan kehidupan.


Karena karakter dimulai dari pikiran, tindakan, dan kebiasaan, kita diharapkan untuk terus fokus belajar. Belajar sendiri di era sekarang dapat dilakukan setiap saat, personal dan lainnya yang dapat memberikan pengalaman lebih bermakna.

Gotong royong di era modern


Ada dua pemateri yang berbicara tentang semangat gotong royong dalam acara. Dari sisi praktisi, pembicara dari kalangan dosen berbicara mendalam tentang nilai gotong royong yang semangatnya dapat mencerminkan kebersamaan yang dapat melahirkan persatuan.

Sisi yang lebih modern, Cindy Gulla yang didapuk menjadi pembicara turut berbicara gotong royong yang dapat dilakukan di era internet sekarang. Lebih sederhana, mudah tapi berdampak besar. Seperti berperan aktif membangun bangsa dan menebar kebaikan dengan petisi online dan masih lainnya.

Menjadi konten kreator


Salah satu konten acara yang menarik perhatian kami tentu saja materi konten kreator yang dibawakan oleh dua pemateri, yaitu Cindy Gulla (Youtuber), dan Mira Sahid (Bloger). Nama terakhir tidak asing di telinga kami.

Konten kreator sekarang ini lebih nyaman terdengar karena siapa saja yang membuat karya, khususnya dari media sosial maupun saluran lainnya, istilah ini sangat digemari dan dilakukan banyak orang. Terutama generasi milenial.


Cindy memberikan beberapa tipsnya untuk menjadi konten kreator,
  • Be You
  • Be Brave
  • Consistant
  • Positif

Sedangkan Mira Sahid yang lebih dalam menyelami dunia perblogeran tanah air juga kurang lebih sama dengan Cindy memberikan tips-nya.
  • Kenali keahlian/passion-mu
  • Konten yang kuat
  • Kuasai aplikasi pengolah gambar/video
  • Komunikasi dua arah
  • Konsisten dan kontinyu
  • Kolaborasi
Garis besar dari slide yang ditampilkan dan harapannya kepada peserta dari Mira adalah lakukan dari sekarang. Dan semua materi selesai dan diakhiri dengan foto bersama. Ada lomba juga selama acara, tapi kami tidak mengikuti.



Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

Bolang-Baling Termahal di Kota Semarang?

Mengintip Magnet Otomotif di GIIAS Semarang 2025