Agenda Kota Semarang Bulan September 2025

Apalagi, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi ikut meresmikan, jadi penanda kuat kalau GIIAS memang bukan pameran biasa, tapi event yang penting buat masa depan industri otomotif di sini.
Seremoni pembukaan GIIAS Semarang 2025 terasa istimewa, dihadiri deretan tokoh penting dari berbagai instansi. Dalam sambutannya, Gubernur Luthfi menegaskan kalau GIIAS ini lebih dari sekadar ajang pamer mobil. Ini adalah tonggak penting untuk memajukan industri otomotif dan transportasi.
Gubernur juga menyoroti pertumbuhan ekonomi Jateng yang mencapai 5,98%, melampaui rata-rata nasional. Angka ini salah satunya didukung kebijakan insentif pajak melalui Pergub No. 23/2025, yang memberikan diskon hingga 50% untuk BBNKB I bagi investor.
Beliau menegaskan, "Hanya Jateng yang punya kebijakan ini." Harapannya, GIIAS bisa jadi pemicu transaksi nyata yang pada akhirnya ikut meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kalau Anda sudah pernah datang ke GIIAS tahun lalu, GIIAS 2025 ini terasa punya vibe yang beda. Area pembukaan kali ini lebih ringkas, bahkan terkesan padat saat awak media berebut posisi. Ruang yang biasanya jadi area pameran kini disulap jadi mini food court dengan berbagai pilihan kuliner, menambah semarak acara.
Begitu seremoninya selesai, kami langsung ikut rombongan gubernur menuju ballroom utama. Di sinilah booth-booth peserta langsung mencuri perhatian. Ruangan terasa lebih lapang dengan jajaran mobil-mobil elegan dari merek ternama. Total ada 19 merek kendaraan penumpang, mulai dari Honda, Toyota, Suzuki, hingga Mazda, yang langsung menyambut dari pintu masuk.
Ada kejutan juga di area roda dua. Merek seperti Royal Enfield, Benelli, Benda, Keeway, dan Morbidelli debut sebagai peserta baru. Motor-motor ini punya harga yang bikin geleng-geleng kepala, setara harga mobil baru, tapi justru inilah yang jadi daya tarik baru di GIIAS tahun ini.
Salah satu magnet utama GIIAS Semarang 2025 adalah kehadiran merek-merek baru, termasuk Vinfast dari Vietnam. Booth Vinfast langsung jadi pusat perhatian, terutama dengan program kepemilikan inovatif untuk model VF 7.
Ini jelas jadi angin segar buat para pecinta kendaraan listrik (EV). Selain itu, booth non-otomotif seperti PLN, Bapenda, dan Astra Financial juga ikut meramaikan, menawarkan berbagai layanan pendukung, mulai dari simulasi EV sampai promo pajak.
Fakta Menarik Seputar GIIAS Semarang 2025
Harga Tiket Masuk (HTM): Sama seperti tahun lalu. Tapi, beli online via aplikasi AUTO360 bisa lebih hemat. Untuk weekday (Rabu–Jumat), harga tiket online Rp15.000, sementara offline Rp20.000. Untuk weekend (Sabtu–Minggu), harga online Rp25.000 dan offline Rp30.000. Promo "buy 1 get 1 free" sudah berakhir per 17 September.
Durasi: Pameran berlangsung dari 24–28 September 2025, mulai pukul 10.00 hingga 20.00 WIB.
Fasilitas: Ada shuttle gratis, area parkir yang luas, dan layanan Samsat Budiman untuk memudahkan bayar pajak.
Setelah rombongan gubernur meninggalkan lokasi, suasana pameran sempat sedikit lengang sebelum akhirnya dibuka untuk umum. Namun, antusiasme pengunjung langsung terlihat tinggi. Banyak yang bersemangat menjajal test drive dan mencari promo eksklusif dari merek seperti Suzuki, Honda, dan BYD.
GIIAS Semarang 2025 ini lebih dari sekadar ajang jual beli kendaraan, ini adalah cerminan semangat Jawa Tengah sebagai pusat otomotif yang terus berinovasi. Jadi, kalau Anda penasaran dengan segala kejutannya, segera kunjungi pameran ini dan rasakan sendiri atmosfernya. Jangan lupa pantau terus update terkini via tagar #GIIASSemarang2025!
Artikel terkait :
Comments
Post a Comment