Desa Wisata dari Jawa Tengah Raih Prestasi di Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021

Kami baru tahu jika Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) punya hajatan untuk desa wisata yang diberi nama Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. Saat malam puncaknya, Selasa kemarin tanggal 7 Desember 2021, beberapa desa wisata di Jawa Tengah berhasil mengambil kategori-kategori yang dilombakan. 

Tanggal 8 Desember, selang satu hari setelah malam anugerah Desa Wisata Indonesa, akun Twitter @disporaparjtg meretweet akun-akun yang membagikan info pemenang desa wisata dari provinsi Jawa Tengah.

Dari sini akhirnya kami tahu jika ada penghargaan tersebut. Entah siapa yang paling bahagia dari info tersebut, sepertinya bukan admin @disporaparjtg saja.

7 Desa wisata dari Jawa Tengah

Semenjak mengikuti kegiatan famtrip, baik yang diselenggarakan Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah (Disporapar) atau Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang, kami banyak berkunjung ke desa-desa wisata.

Saat ada acara Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI), kami senang bahwa tujuan dan membangun desa wisata saat itu dapat perhatian dari Pemerintah Pusat.

Ada 1.831 desa wisata yang mendaftar ADWI dari seluruh Indonesia. Dan dari sekian jumlah tersebut, 7 desa wisata dari Jawa Tengah berhasil mendapatkan peringat terbaik dari kategori yang dilombakan. Ketujuh desa tersebut adalah 

  1. Desa Wisata Sangiran (Kabupaten Sragen) juara 5 kategori Homestay.
  2. Desa Wisata Sumberbulu (Kabupaten Karanganyar)  juara 1 kategori Souvenir.
  3. Desa Wisata Cikakak (Kabupaten Banyumas) juara 3 kategori Souvenir.
  4. Desa Wisata Pandanrejo (Kabupaten Purworejo) juara 2 kategori Desa Wisata Rintisan.
  5. Desa Wisata Karanganyar (Kabupaten Magelang) juara 3 kategori Desa Wisata Berkembang
  6. Desa Wisata Dieng Kulon (Kabupaten Banjarnegara) juara 2 kategori Desa Wisata Maju
  7. Desa Wisata Candirejo mendapat penghargaan khusus bersama 6 desa wisata lainnya

Dengan raihan ini, tentu Provinsi Jawa Tengah bisa bangga. Dan buat pelaku desa wisata yang lain, ini bisa jadi inspirasi dan motivasi untuk lebih baik lagi mengembangkan desanya. Karena tidak mungkin, tahun depan penghargaan ini kembali datang.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Sego Bancakan Pawone Simbah, Tempat Makan Baru di Kota Lama Semarang

Review : Gunakan Layanan Maxim Life Massage & SPA

Apakah Shopee Video Bisa Unggah Video dari Komputer?

Berapa Tarif Parkir Inap di Bandara Ahmad Yani Semarang Tahun 2022?

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?