Bulan Agustus tiba, dan Indonesia tercinta merayakan ulang tahun ke-80! Semarak peringatan 17 Agustus akan memenuhi Kota Semarang dengan berbagai kegiatan dan perayaan. Yuk, kita sambut kemerdekaan dengan penuh semangat dan cari tahu agenda seru apa saja yang bisa kamu ikuti di kota ini. Sudut-sudut kampung di Semarang sudah berhias atribut kemerdekaan. Bendera merah putih dan dekorasi warna-warni memenuhi jalanan, sementara lampu penerang jalan tampil menawan dengan bentuk-bentuk unik yang mencuri perhatian. Suasana kemerdekaan benar-benar terasa di setiap penjuru kota! Sambil menunggu daftar agenda lengkap yang kami kumpulkan di halaman ini, kamu bisa intip agenda rutin yang sudah kami siapkan. Siapa tahu ada acara yang bikin kamu ingin ikut meramaikan! Agenda Semarang Pernah dengar istilah Rojali dan Rohana ? Ini bukan nama orang, melainkan akronim kreatif yang bikin kami tersenyum. Rojali alias Rombongan Jarang Beli , dan Rohana alias Rombongan Hanya Nanya . Istilah ini seri...
Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps
Review Film Miracle; Jatuh Dari Surga
Get link
Facebook
X
Pinterest
Email
Other Apps
-
Film ini resmi tayang di seluruh bioskop tanah air pada tanggal 3 Desember 2015. Membawa genre drama dan keluarga, seperti apa film ini disajikan kepada penonton? Berikut reviewnya.
Disutradai oleh Wisnu Adi, film Miracle; Jatuh Dari Surga berdurasi sekitar 119 menit dengan kategori penonton semua umur.
Jualan Solo
Sebelum menuju cerita, film ini rupanya benar-benar jualan alias memasarkan kota Solo dengan sangat baik. Mungkin karena background kotanya punya nilai tinggi, terutama sisi bangunan dan tradisinya, film ini benar-benar menampilkan berbagai sudut dengan sangat maksimal.
Seperti transportasi, warung kecil dengan kesenian, kuliner, batik, dan masih banyak lagi. Bahasa Jawa? Pastinya. Percakapan di film ini pun ditambahin teks subtitle dalam bahasa Indonesia.
Cerita kurang greget
Sebelum saya masuk ke bioskop, saya ngobrol dengan seorang penonton wanita. Ia berencana nonton film Hollywood yang memang sedang menarik akhir pekan ini.
Percakapan yang kita lakukan ujung-ujungnya adalah alasan tidak menonton film Indonesia. Ya, cerita film Indonesia kurang greget katanya. Dan karena akhir pekan waktunya bersantai, ia harus mendapatkan suasana yang membangkitkan mood dengan menonton film. Refreshing maksudnya.
Film Miracle selama saya tonton, sepertinya sesuai dengan prediksi yang dikatakan penonton wanita tersebut. Ya, menurut saya juga begitu.
Dari judulnya sendiri, sebenarnya saya berharap film ini akan menarik. Apalagi Krista, tokoh utama di film ini memiliki kekuatan yang dapat menyembuhkan. Ya, terlalu cepat klimaks, nih! Pikir saya saat semua sudah terlambat menyadari kekuatan si anak.
Alur yang sebenarnya sudah naik tiba-tiba jatuh dan sangat datar hingga akhir. Sangat disayangkan menurut saya. Malah inti ceritanya berubah menjadi masalah keluarga dan cerita masa lalu.
Kurang optimalnya The Overtunes
Saya sengaja tidak banyak ingin mencari tahu seperti apa film ini. Hasilnya, saya baru tahu ada band The Overtunes yang sebenarnya menurut saya sangat digandrungi kaum remaja. Nyatanya film yang juga melibatkan keluarga ini tak mampu menahan bendungan ketika pihak bioskop Semarang mulai mengurangi jatah jam tayang mereka.
Hanya beberapa hari film ini tayang, jam putar di bioskop sudah langsung drastis turun. Hingga tulisan ini, jadwalnya hanya ada 2 dan mungkin sebentar lagi turun.
Momentum Natal
Pada akhirnya semua harus kembali ikhlas menerima apa yang telah terjadi. Krista yang diperankan Naomi Ivo telah meninggalkan kedua orang tuanya yang diperankan Darius Sinathrya dan Anneke Jodi.
Saya sempat menebak akhiran film ini dan ternyata benar. Film yang mudah ketebak. Dan pada akhirnya momentum hari Natal menjadi hal terbaik yang bisa digambarkan lewat film ini.
...
Hampir 2 jam film ini tayang dan baru kali ini saya boring sendiri. Padahal hari minggu saya menonton, dan disana banyak keluarga yang membawa putra-putri mereka. Tapi sayang, kebanyakan keluarga mengikuti kata hati anaknya untuk menyaksikan film bertema superhero.
Terlepas bagaimana film ini dikemas tapi lagi-lagi patokan jumlah penonton yang berimbas kurangnya jam pemutaran, film ini punya sisi menarik untuk dilihat. Ya, Solo merupakan kota yang sangat historis tentunya.
*Film ini hanya bertahan 6 hari, tanggal 9 Desember film ini sudah turun dari bioskop Semarang.
Akhirnya kami merasakan juga keresahan sebagai pengguna XL Axiata usai menjadi pelanggan baru sejak awal tahun tentang kuota yang tidak bisa digunakan. Padahal kuota internetnya sangat besar dan itu bonus yang jadi hak pelanggan. Setelah dimanjain kuota melimpah dengan harga murah , kebahagiaan yang dirasakan mendadak sirna karena sisa bonus pelanggan baru atau bonus aktivasi sulit diakses. Berbagai cara dilakukan, termasuk membeli paket kuota baru. Hasilnya? Pulsa kami yang malah kesedot. 😓 Kuota pelanggan baru yang ada di paling bawah (lihat gambar di atas) saat mengecek aplikasi MyXL tetap tidak bisa digunakan. Pasrah dan berharap ada keajaiban, meski nyatanya tidak kunjung tiba. Caranya Solusinya ditemukan usai usaha tak kelah lelah kami mencari di mesin Google. Ternyata caranya sangat mudah, mengingat bahwa saat kami membeli nomor baru XL adalah buat dipakai di modem sebagai WiFi. Oalah begitu doang, sambat dalam hati kami. Dan seketika semuanya berjalan normal kembali meski akh...
Platform belanja online beberapa bulan terakhir ini mendadak dibanjiri laptop merek bernama AMOLI. Yang berkesan dari merek baru ini adalah warna tampilannya yang menarik perhatian kami. Apakah ini alasan kami membawanya ke blog dotsemarang? AMOLI? Nama yang masih sangat asing ditelinga namun sudah menyebar ke mana-mana di platform jual beli online seperti shopee . Terutama saat menyelesaikan tugas check-in aplikasi yang ingin mengejar rupiah semata. Laptop AMOLI buatan mana? Saat kami cari tahu, kalimat di atas muncul dalam pencarian. Perkiraan pasti mengarah ke negara China. Namun itu belum menjawab rasa penasaran kami sebelum mendapatkan data yang pasti. Setelah mengubek-ubek Google hingga Instagram, hasilnya masih nihil. Nih merek sulit banget dicari apa?! Hampir saja kami menyerah . 🥲 Akhirnya kami tiba di TikTok dengan id @amoli_laptop . Akun tersebut bukan official resmi sepertinya karena isinya berbahasa Indonesia. Meski begitu, akun tersebut adalah referensi karena memang fok...
Pernah denger Nyess, minuman kesehatan yang lagi naik daun? Awalnya, kami juga nggak terlalu familiar sama merek ini. Tapi, gara-gara pendekatan pemasaran yang kece, kami akhirnya tahu kalau Nyess adalah produk lokal kebanggaan Semarang. Bayangin, mereka ngajak main mini soccer bareng—tentu saja kami langsung antusias ikutan! Keseruan Mini Soccer Bareng Nyess di Orso Jangli Beberapa minggu sebelum event seru di Orso Mini Soccer , Jangli, pada Minggu sore (27/7) , sebuah postingan di Threads bikin heboh. Nyess ngajak warga Semarang buat ikut main mini soccer. Pendaftarannya dilempar di media sosial, dan kami beruntung banget lolos ikutan, soalnya pasti banyak yang daftar! Suasana sore yang adem, ditambah vibe lapangan yang asyik, bikin event ini nggak cuma soal olahraga, tapi juga seru-seruan bareng komunitas. Nyess, Si Merek Lokal Semarang Penasaran sama Nyess, kami coba kepoin di internet. Ternyata, Nyess diproduksi oleh PT. Erlangga Edi Laboratories (PT. Erela) di Semarang, Ja...
Bulan Agustus tiba, dan Indonesia tercinta merayakan ulang tahun ke-80! Semarak peringatan 17 Agustus akan memenuhi Kota Semarang dengan berbagai kegiatan dan perayaan. Yuk, kita sambut kemerdekaan dengan penuh semangat dan cari tahu agenda seru apa saja yang bisa kamu ikuti di kota ini. Sudut-sudut kampung di Semarang sudah berhias atribut kemerdekaan. Bendera merah putih dan dekorasi warna-warni memenuhi jalanan, sementara lampu penerang jalan tampil menawan dengan bentuk-bentuk unik yang mencuri perhatian. Suasana kemerdekaan benar-benar terasa di setiap penjuru kota! Sambil menunggu daftar agenda lengkap yang kami kumpulkan di halaman ini, kamu bisa intip agenda rutin yang sudah kami siapkan. Siapa tahu ada acara yang bikin kamu ingin ikut meramaikan! Agenda Semarang Pernah dengar istilah Rojali dan Rohana ? Ini bukan nama orang, melainkan akronim kreatif yang bikin kami tersenyum. Rojali alias Rombongan Jarang Beli , dan Rohana alias Rombongan Hanya Nanya . Istilah ini seri...
Rasanya sudah biasa (normal), mal-mal sekarang hanya melayani pembayaran parkir kendaraan tanpa uang fisik. The Park Mall Semarang pun menerapkan hal yang sama. Namun meski begitu, pengguna kendaraan roda dua memiliki alternatif lain. Mari bicarakan itu nanti, fokus di pembayaran non tunai untuk kendaraan roda dua. Bagaimana dengan roda 4? Ya, sama saja. Pokoknya masuk ke bangunan parkir di The Park Mall, harus pakai pembayaran non tunai. Siapkan kartu pembayaran non-tunai Parkir di The Park Mall Semarang hanya melayani 2 kartu pembayaran non tunai, seperti Flazz BCA dan e-money. Oh, bukan 2 ternyata . Kartu Brizzi dari BRI juga bisa, termasuk Tap Cash dari BNI. Jadi, ada 4 kartu yang dapat dilayanin di sini. Karena pengalaman kami lebih untuk kendaraan roda dua, maka gambar yang kami tampilin di sini adalah suasana parkir roda dua. Yang belum tahu atau baru pertama kali ke The Park Mall menggunakan sepeda motor, parkirnya masuk sisi kiri. Cari saja arah masuk kendaraan masuk. Te...
Comments
Post a Comment