Agenda Kota Semarang Bulan Oktober 2025

Satu lagi gelaran akbar menyambangi Kota Semarang. Setelah XL Axiata, kini giliran Polytron yang memilih Simpang Lima sebagai lokasi pusat perayaan hari jadi mereka. Mendengar nama Polytron, tentu sudah tak asing lagi. Namun, seperti apa kemeriahan perayaan ulang tahun ke-50 mereka di ibukota Jawa Tengah ini, setelah sukses di Jakarta?
Kami sangat antusias menyambut Polytron Fest Semarang, bagian dari rangkaian perayaan ulang tahun emas Polytron yang ke-50. Semula, saat melihat unggahan di akun Instagram resmi @polytronindo, event tersebut sedang berlangsung meriah di Jakarta. Begitu melihat Semarang masuk dalam daftar kota berikutnya, kami tak sabar dan langsung mengirim pesan DM ke pihak Polytron.
Setelah mendapat tanggapan, kami diarahkan untuk mengirim email guna berpartisipasi sebagai media dan diundang secara resmi—seperti rekan-rekan wartawan atau jurnalis pada umumnya. Sayangnya, balasan email yang kami tunggu tak kunjung datang, bahkan hingga hari-H acara digelar.
Kekecewaan kecil itu tidak membuat kami surut. Kami sudah menduga bahwa Polytron Fest Semarang 2025 yang diadakan di area Gajahmada Plaza pada akhir pekan awal Oktober ini bukanlah event biasa.
Aktivitas yang disajikan sangat beragam, mulai dari konser musik hingga sesi olahraga. Namun, yang membuat kami bertekad untuk tetap datang—meskipun tanpa undangan eksklusif—adalah agenda peluncuran produk yang diselenggarakan di hari pertama. Polytron Fest di Kota Semarang sendiri berlangsung selama dua hari penuh, yakni pada tanggal 4–5 Oktober 2025.
Benar saja, saat acara launching produk, prediksi kami tepat. Undangan yang hadir didominasi oleh wajah-wajah familiar dari rekan-rekan media dan pewarta yang kami kenal. Kami akui, ada sedikit rasa iri karena tidak bisa merasakan pengalaman eksklusif, seperti mendapatkan tempat duduk nyaman di depan panggung utama layaknya mereka.
Namun, rasa antusias kami jauh lebih besar. Kami sadar, wajar jika kami tidak diundang secara eksklusif, mengingat kami bukanlah jurnalis resmi, melainkan hanya pengelola blog biasa.
Beruntungnya, acara festival ini dapat diakses secara gratis. Kedatangan kami pun tidak sia-sia. Coba saja jika harus membeli tiket, mungkin kami akan berpikir dua kali dan memilih untuk pulang.
Sebelum acara utama dimulai, setelah menyapa beberapa rekan pewarta, kami mencoba mencari peluang. Kami melihat ada staf bagian pemasaran yang sedang berinteraksi dengan awak media.
Sempat ditawari ID card, kami tolak karena kami datang bukan sebagai media undangan resmi. Namun, kami langsung bertanya apakah kami, dari kalangan blogger, bisa mendapatkan press release acara. Syukurlah, permintaan kami diterima, dan kami pun bertukar kontak.
Maka, halaman yang kami tulis ini sebagian besar diperkaya dengan konten dari rilis resmi tersebut. Ternyata, Polytron Fest hadir dengan konsep festival yang mengusung tema "Always On: Kisah Kita Bersama". Sebuah tema yang tidak hanya bicara teknologi, tetapi juga ikatan emosional.
Melalui kampanye Kisah Kita Bersama, Polytron ingin menegaskan bahwa 50 tahun perjalanan mereka bukan sekadar pencapaian teknologi, tetapi juga tentang kedekatan dengan masyarakat Indonesia. Sejak televisi hitam-putih pertama di tahun 1975 hingga produk modern seperti laptop Luxia dan kendaraan listrik, Polytron selalu hadir di setiap momen penting keluarga Indonesia.
“Kami bukan hanya merek elektronik nasional, tapi bagian dari cerita hidup masyarakat Indonesia. Dengan strategi 3i (Invention, Innovation, Improvement), kami menghadirkan produk yang dipersonalisasi untuk setiap gaya hidup,” jelas Diantika, General Manager Corporate Communication Polytron.
Sebagai contoh, laptop Polytron Luxia hadir dalam tiga varian: Luxia Pro Ultra untuk performa profesional, Luxia Pro i5 untuk seniman kreatif, dan Luxia i3 untuk mahasiswa dengan mobilitas tinggi. Beragam pilihan, namun tetap menyatu dalam semangat kebersamaan.
Seperti yang kami sebutkan di awal, agenda launching produk adalah magnet utama bagi kami. Ada dua produk terbaru yang sangat kami ingin lihat secara langsung: laptop Polytron terbaru dan kendaraan listrik mereka.
Memang, ada juga produk dispenser yang diperkenalkan. Namun, produk-produk tersebut akan kami bahas lebih detail di halaman terpisah, karena artikel ini sudah cukup panjang. Mohon bersabar!
Beruntung kami mendapatkan rilis dari penyelenggara. Jika tidak, tulisan kami mungkin hanya akan berfokus pada produk dan kemeriahan suasana semata. Sebab, rilis tersebut mengungkap bahwa Polytron Fest bukan hanya soal hiburan.
Sebagai wujud nyata dari kampanye Kisah Kita Bersama, Polytron menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah Kudus untuk program Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH). Program ini menargetkan pembangunan 100 rumah layak huni hingga akhir tahun 2025 sebagai upaya mendukung pengentasan kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah.
Salah satu penerima manfaat, Ahmad Syaifullah, berbagi kisah mengharukan: “Dulu rumah kami bocor dan tidak nyaman. Kini, berkat Polytron dan pemerintah daerah, kami punya rumah yang aman dan sehat. Kami berharap program ini dapat menjangkau lebih banyak keluarga.”
Sejarah panjang Polytron ternyata jauh lebih menarik dari yang kami duga. Berdiri sejak tahun 1975 di Kudus, Polytron telah membuktikan diri sebagai pionir industri elektronik nasional.
Dari tiga pabrik di Kudus dan Demak, dengan total 10.000 karyawan, Polytron terus menghasilkan produk-produk inovatif, mulai dari speaker, televisi, kulkas, hingga motor listrik.
Dengan 19 kantor perwakilan, 7 authorized dealer, dan 61 service center yang tersebar di seluruh Indonesia, Polytron memastikan pelayanan terbaik bagi konsumen. Belanja produk juga semakin mudah melalui website resmi Polytron atau official store di berbagai platform e-commerce favorit.
...
Polytron Fest 2025 di Jakarta maupun di Kota Semarang bukan hanya perayaan, melainkan cerminan semangat Always On yang menghubungkan teknologi dan kebersamaan.
Dengan kampanye Kisah Kita Bersama, Polytron mengajak kita semua untuk terus optimis menatap masa depan. Yuk, jadi bagian dari kisah ini dengan terus mendukung produk lokal kebanggaan Indonesia! Kami senang bisa menjadi bagian dari event ini, meskipun perlu sedikit usaha ekstra untuk bisa melihatnya secara langsung.
Artikel terkait :
Comments
Post a Comment