Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan Juli 2025

-
Image
Suasana hiruk-pikuk penuh warna terekam jelas di Festival Arak-Arakan Cheng Ho 2022 . Kerenanya, momen ini bakal kembali hadir di bulan Juli 2025, menyemarakkan Kota Semarang dengan pawai budaya yang tak boleh dilewatkan! Kalau kamu sedang mampir ke ibu kota Jawa Tengah, catat deh event ini dalam daftar kunjunganmu. Halo, Juli 2025! Bulan ini jatuh di hari Selasa, dan saatnya kita menata ulang daftar acara yang bakal bikin Semarang makin hidup. Kalau bulan Juni kemarin kami mencatat lebih dari 40 acara seru, bagaimana ya dengan Juli? Yuk, intip agenda-agenda menarik yang sudah masuk radar kami! Agenda Semarang Menyambut bulan baru, suasana semarak sudah terasa dari kawasan PRPP Semarang yang masih menjadi tuan rumah Jateng Fair sejak Juni lalu. Kabar baiknya, tahun 2025 pengunjung bisa masuk ke pameran tanpa harus membeli tiket masuk. Namun, bagi yang ingin menyaksikan konser musik, tetap harus membayar. Yang paling dinanti di bulan Juli tentu saja adalah Festival Cheng Ho yang akan d...
Post a Comment

Target 7,5 Juta Wisatawan Kota Semarang di 2025: Bisa Tercapai Nggak Ya?

-

Lama nggak bahas soal statistik wisatawan, nih. Terakhir kami ngulik data kayak gini di tahun 2022. Nah, baru-baru ini, kami kepo lagi gara-gara baca artikel dari Indoraya News berjudul Yakin Target 7,5 Juta Wisatawan Tercapai, Disbudpar Semarang Andalkan Event Nasional Bulanan (7 Juli 2025). Media online di Jawa Tengah, khususnya Semarang, emang lagi menjamur, ya. Kabar baiknya, nama Kota Semarang makin sering wara-wiri di dunia maya!

Target Wisatawan 2025: Melonjak Tinggi!

Dari artikel Indoraya News, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang, Wing Wiyarso, super optimis bahwa target 7,5 juta wisatawan di 2025 bakal tercapai. Angka ini bikin kami penasaran, soalnya tiap tahun target wisatawan di Semarang selalu naik. Coba cek, di 2023 aja kita udah kantongi 4,6 juta kunjungan, berdasarkan data dari pariwisata.semarangkota.go.id.

📊 Data Grafik

TahunTarget (juta)Realisasi (juta)Keterangan
2023-4,6Data resmi BPS
20245,0~5,0 (estimasi)Berdasarkan Disbudpar*
20257,5?Target Disbudpar

* Jika ada data realisasi 2024 yang lebih akurat, bisa disesuaikan.

Tapi, untuk 2024, target 5 juta wisatawan katanya belum final. Entah datanya belum diumumkan atau kita yang ketinggalan info. Dari 5 juta di 2024, sekarang naik jadi 7,5 juta di 2025. Wow, lonjakan yang lumayan! Pertanyaannya, realistis nggak sih? Yuk, kita bedah bareng!

Strategi Jitu Menarik Wisatawan

Setengah tahun 2025 udah berjalan, dan ada tiga strategi kunci yang menurut kami bisa bikin target ini tercapai. Apa aja?

  • Event Nasional Bulanan
    Semarang emang jagonya bikin acara seru! Dari Dugderan, Semarang Night Carnival, sampai Festival Kota Lama, tiap bulan ada aja event yang ngumpulin ribuan orang. Menurut Wing Wiyarso, Disbudpar punya rencana ambisius: minimal satu event berskala nasional tiap bulan, bahkan beberapa bakal go international, seperti Festival Layang-Layang Internasional di Agustus yang udah dikonfirmasi bakal dihadiri delegasi dari 13 negara. Keren, kan? Event-event ini bisa jadi magnet buat wisatawan, apalagi kalau dikemas lebih apik dan dipromosikan gila-gilaan.
  • Penerbangan Langsung (Direct Flight)
    Kabar gembira, Semarang mulai dilirik buat rute penerbangan langsung ke luar negeri. Ini peluang besar, tapi juga tantangan. Pemerintah Kota harus gercep memanfaatkan ini, bukan cuma seremoni doang. Bayangin, kalau turis dari luar negeri bisa langsung mendarat di Bandara Ahmad Yani, destinasi kayak Lawang Sewu atau Kota Lama pasti makin ramai. Tapi, infrastruktur dan promosi harus mendukung, dong!
  • Digitalisasi Wisata
    Nah, ini yang lagi hits! Lawang Sewu udah mulai pakai teknologi immersive, di mana pengunjung bisa menyelami sejarah lewat pengalaman digital yang ciamik. Bayangin, jalan-jalan sambil ngerasain cerita masa lalu dengan efek visual dan audio yang bikin merinding. Kota Lama juga punya potensi besar buat ngikutin langkah ini. Mungkin bisa bikin tur virtual atau spot foto interaktif yang Instagramable. Digitalisasi ini penting banget, apalagi buat narik anak muda yang doyan eksplor lewat gadget.

Peluang dan Tantangan

Target 7,5 juta wisatawan ini membuka banyak peluang, lho! Salah satunya, kapasitas hotel diprediksi naik 15% di 2025. Event besar kayak Arak-arakan Cheng Ho atau Festival Kota Lama juga bakal ngasih efek domino ke ekonomi lokal, mulai dari pedagang kaki lima sampai UMKM. Bayangin, lumpia Semarang makin laris manis, deh

Tapi, nggak ada peluang tanpa tantangan. Parkir dan akses ke destinasi populer kayak Lawang Sewu atau Kota Lama masih sering bikin pusing. Macet di akhir pekan? Jangan ditanya! Terus, kompetisi dengan kota wisata lain seperti Jogja dan Bandung juga nggak bisa dianggap remeh. Mereka udah lebih matang soal branding dan infrastruktur wisata. Semarang harus kerja ekstra buat nyalip!

Bisa Tercapai Nggak?

Jadi, balik ke pertanyaan awal: bisa nggak sih target 7,5 juta wisatawan tercapai? Kalau lihat tren sebelumnya, Semarang punya modal kuat. Di 2024, Kota Lama aja udah dikunjungi lebih dari 289 ribu orang selama libur Lebaran, belum lagi Lawang Sewu dan Pantai Marina yang selalu ramai. 

Ditambah strategi event bulanan, direct flight, dan digitalisasi, peluangnya cukup besar. Tapi, kuncinya ada di eksekusi: infrastruktur harus ditingkatkan, promosi harus gencar, dan kolaborasi dengan pihak swasta harus lebih erat.

Menurut kami, target ini bukan cuma angan-angan, tapi realistis kalau semua pihak all-out. Gimana menurut kalian, warga Semarang? Apa lagi yang bisa bikin Semarang makin kece buat wisatawan? Tulis di kolom komentar, yuk! Atau, kalau punya info terbaru soal wisata Semarang, share ke kami, dong!

Sumber Informasi

Buat yang penasaran sama datanya, ini dia sumber yang kita pakai:  

  • Indoraya News, “Yakin Target 7,5 Juta Wisatawan Tercapai, Disbudpar Semarang Andalkan Event Nasional Bulanan,” 7 Juli 2025.
  • Data kunjungan wisatawan: pariwisata.semarangkota.go.id.
  • Info Festival Layang-Layang Internasional dan kunjungan Kota Lama 2024: berbagai sumber media lokal.

Artikel terkait :

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

-
Image
Akhirnya kami merasakan juga keresahan sebagai pengguna XL Axiata usai menjadi pelanggan baru sejak awal tahun tentang kuota yang tidak bisa digunakan. Padahal kuota internetnya sangat besar dan itu bonus yang jadi hak pelanggan. Setelah dimanjain kuota melimpah dengan harga murah , kebahagiaan yang dirasakan mendadak sirna karena sisa bonus pelanggan baru atau bonus aktivasi sulit diakses. Berbagai cara dilakukan, termasuk membeli paket kuota baru. Hasilnya? Pulsa kami yang malah kesedot. 😓 Kuota pelanggan baru yang ada di paling bawah (lihat gambar di atas) saat mengecek aplikasi MyXL tetap tidak bisa digunakan. Pasrah dan berharap ada keajaiban, meski nyatanya tidak kunjung tiba. Caranya Solusinya ditemukan usai usaha tak kelah lelah kami mencari di mesin Google. Ternyata caranya sangat mudah, mengingat bahwa saat kami membeli nomor baru XL adalah buat dipakai di modem sebagai WiFi. Oalah begitu doang, sambat dalam hati kami. Dan seketika semuanya berjalan normal kembali meski akh...
Read more

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

-
Image
Platform belanja online beberapa bulan terakhir ini mendadak dibanjiri laptop merek bernama AMOLI. Yang berkesan dari merek baru ini adalah warna tampilannya yang menarik perhatian kami. Apakah ini alasan kami membawanya ke blog dotsemarang? AMOLI? Nama yang masih sangat asing ditelinga namun sudah menyebar ke mana-mana di platform jual beli online seperti shopee . Terutama saat menyelesaikan tugas check-in aplikasi yang ingin mengejar rupiah semata. Laptop AMOLI buatan mana? Saat kami cari tahu, kalimat di atas muncul dalam pencarian. Perkiraan pasti mengarah ke negara China. Namun itu belum menjawab rasa penasaran kami sebelum mendapatkan data yang pasti. Setelah mengubek-ubek Google hingga Instagram, hasilnya masih nihil. Nih merek sulit banget dicari apa?! Hampir saja kami menyerah . 🥲 Akhirnya kami tiba di TikTok dengan id @amoli_laptop . Akun tersebut bukan official resmi sepertinya karena isinya berbahasa Indonesia. Meski begitu, akun tersebut adalah referensi karena memang fok...
Read more

Ini Kriteria Film Indonesia Disebut Film Box Office

-
Image
Selama ini mendengar istilah box office, kami selalu menghubungkannya dengan film luar. Terutama televisi yang menayangkan film dengan embel-embel box office saat memberikan jadwal tayangnya. Berikut artikel ringan untuk menemani kamis ini yang tentunya masih berhubungan dengan film Indonesia. Terinspirasi dari artikel swa.co.id (21/3), disebutkan di sana ternyata kriteria untuk film Nasional yang mendapatkan jumlah penonton 1 JUTA sudah bisa disebut box office. Tahun lalu (2017), film Nasional yang menembus 1 juta penonton totalnya ada 11 film. Bagaimana tahun ini, yang sudah pecah telur adalah film Dilan 1990 dan disusul oleh Eiffel Im in Love 2. *hingga tulisan ini kami publish. Awalnya box Office Mundur ke belakang dan sebenarnya istilah box office mulanya merupakan tempat penjualan tiket yang berbentuk kotak. Kalau sekarang tentu tidak kotak lagi, namun berupa counter. Mengutip dari situs jadiberita.com (25/4/2017), box office bisa dikatakan sebagai label dari film...
Read more

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

-
Image
Rasanya sudah biasa (normal), mal-mal sekarang hanya melayani pembayaran parkir kendaraan tanpa uang fisik. The Park Mall Semarang pun menerapkan hal yang sama. Namun meski begitu, pengguna kendaraan roda dua memiliki alternatif lain. Mari bicarakan itu nanti, fokus di pembayaran non tunai untuk kendaraan roda dua. Bagaimana dengan roda 4? Ya, sama saja. Pokoknya masuk ke bangunan parkir di The Park Mall, harus pakai pembayaran non tunai. Siapkan kartu pembayaran non-tunai Parkir di The Park Mall Semarang hanya melayani 2 kartu pembayaran non tunai, seperti Flazz BCA dan e-money. Oh, bukan 2 ternyata . Kartu Brizzi dari BRI juga bisa, termasuk Tap Cash dari BNI. Jadi, ada 4 kartu yang dapat dilayanin di sini. Karena pengalaman kami lebih untuk kendaraan roda dua, maka gambar yang kami tampilin di sini adalah suasana parkir roda dua.  Yang belum tahu atau baru pertama kali ke The Park Mall menggunakan sepeda motor, parkirnya masuk sisi kiri. Cari saja arah masuk kendaraan masuk. Te...
Read more

Agenda Kota Semarang Bulan Juli 2025

-
Image
Suasana hiruk-pikuk penuh warna terekam jelas di Festival Arak-Arakan Cheng Ho 2022 . Kerenanya, momen ini bakal kembali hadir di bulan Juli 2025, menyemarakkan Kota Semarang dengan pawai budaya yang tak boleh dilewatkan! Kalau kamu sedang mampir ke ibu kota Jawa Tengah, catat deh event ini dalam daftar kunjunganmu. Halo, Juli 2025! Bulan ini jatuh di hari Selasa, dan saatnya kita menata ulang daftar acara yang bakal bikin Semarang makin hidup. Kalau bulan Juni kemarin kami mencatat lebih dari 40 acara seru, bagaimana ya dengan Juli? Yuk, intip agenda-agenda menarik yang sudah masuk radar kami! Agenda Semarang Menyambut bulan baru, suasana semarak sudah terasa dari kawasan PRPP Semarang yang masih menjadi tuan rumah Jateng Fair sejak Juni lalu. Kabar baiknya, tahun 2025 pengunjung bisa masuk ke pameran tanpa harus membeli tiket masuk. Namun, bagi yang ingin menyaksikan konser musik, tetap harus membayar. Yang paling dinanti di bulan Juli tentu saja adalah Festival Cheng Ho yang akan d...
Read more