Ketika Teknologi QR Code Digunakan Untuk Check-in (Masuk ke Mal/bioskop) ?

Tidak menyangka jika teknologi Quick Response (QR) Code digunakan untuk syarat masuk mal atau bioskop. Kami yang mengikuti perkembangannya sejak tahun 2020 sangat antusias dengan perubahan ini.

Jumat kemarin (24/9), kali pertama kami akhirnya pergi ke mal. Dan juga pertama kali masuk ke Mal Tentrem Semarang. 

Pemandangan papan QR Code di dekat masuk dengan seorang petugas jaga jadi pemandangan baru tahun ini. Pengunjung mau tidak mau harus segera menyiapkan aplikasi sebelum langkah mereka tiba di depan papan check-in. Daripada repot sendiri, terutama koneksi internet yang mendadak lambat.

Aplikasi Pedulilindungi

Sekilas membaca tentang artikel aplikasi PeduliLindungi yang siap jadi alat pembayaran, kami pikir pihak pembuat aplikasi bakal kejatuhan durian atau untung besar. Tapi entahlah, kita tunggu realisasinya.

Aplikasi PeduliLindungi jadi satu-satunya saat ini, aplikasi resmi, yang digunakan untuk bisa mengakses tempat-tempat seperti mal, bioskop dan lainnya.

Salah satu kemampuan teknologi QR Code yang berada di aplikasi PeduliLindungi adalah memberitahukan status penggunanya lewat warna. Seperti yang kami kutip dari travel.tempo.co (8/9) di bawah ini.

Warna hijau artinya pengguna sudah divaksin lengkap dan boleh mengakses fasilitas publik. Sedangkan kuning artinya sudah divaksin dosis pertama dan boleh berkegiatan dengan verifikasi lebih dulu.

Kategori warna merah untuk pengguna yang belum vaksin atau memiliki kontak erat Covid-19. Sedangkan warna hitam untuk pengguna yang belum vaksin dan memiliki kontak erat Covid-19.


Jadi bisa dipastikan, kamu akan ditolak bila belum berwarna yang diperbolehkan, yaitu hijau dan kuning. 

6 Sektor

Ternyata ada 6 sektor yang memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi dalam hal skrining, mengutip medcom.id (15/9). Ini buat nambah-nambah info jika kamu bingung untuk akses.
  1. Perdagangan (pusat perbelanjaan, pasar modern dan pasar tradisional)
  2. Transportasi (darat, laut, udara)
  3. Pariwisata (hotel, restoran, event/pertunjukan)
  4. Kantor/Pabrik (pemerintah, swasta, bank, pabrik besar, UMKM/IRT)
  5. Keagamaan (masjid, gereja, wihara, pura, kegiatan keagamaan)
  6. Pendidikan (PAUD, SD, SMP/SMA, Perguruan Tinggi)
...

Kami sempat kesel saat masuk ke bioskop karena harus dua kali check-in. Padahal check-in pertama juga menggunakan aplikasi PeduliLindungi saat masuk ke mal. Intinya sama dan mewakili. Entah kenapa jadi double check-in.

Tapi begitulah prosedurnya, kami tak bisa berbuat apa-apa. Termasuk protes pun. Yang terpenting adalah lewat halaman ini kita tahu bahwa teknologi QR Code terus berkembang dari waktu ke waktu.

Kira-kira bakal digunakan untuk apa lagi ke depannya?

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Sego Bancakan Pawone Simbah, Tempat Makan Baru di Kota Lama Semarang

Review : Gunakan Layanan Maxim Life Massage & SPA

Apakah Shopee Video Bisa Unggah Video dari Komputer?

Berapa Tarif Parkir Inap di Bandara Ahmad Yani Semarang Tahun 2022?

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?