Branding Gofood di Pusat Kuliner Batan Selatan Semarang

Lama tidak memperhatikan kawasan wisata kuliner di Batan Selatan, sekarang terlihat tampak seragam dengan balutan warna merah. Tulisan gofood paling menonjol di sana. Sebuah branding kala pandemi yang menarik hati kami. 

Rabu pagi, tanggal 7 Juli 2021, roda sepeda kami melewati jalan Batan Selatan. Terakhir kami menulis kawasan ini pada bulan Maret 2018. Hingga kini, hanya satu kuliner yang pernah dicicipi di sini. Bila kamu buka link sebelumnya, lebih dari 20 kuliner buka di kawasan ini.

Branding gofood

Sebagai bagian dari Gojek, apa yang dilakukan (branding) gofood tentu tidaklah asing di blog kami yang sering memperhatikan. Tentu itu adalah hal positif, apalagi disaat pandemi begini.

Kami sudah menguber-uber google tentang bagaimana branding gofood sudah ada di kawasan kuliner Batan Selatan. Tak ada satu pun informasi yang bisa kami tambahkan untuk melengkapi artikel di halaman blog kami.

Setidaknya, gambar yang kami jadikan cover halaman, mewakili informasi yang kami tulis di sini. Jadi setiap kedai atau tempat yang berada sepanjang jalanan, spanduk depannya berwarna merah dengan tulisan nama kedai, menu dan tentunya gofood itu sendiri.

Padang Basela Baru

Nanti kami akan tambahkan bila dapat info baru tentang branding gofood di sana. Selain itu, saat kami lebih dekat dengan tulisan di spanduk berwarna merah tersebut, kami melihat tulisan Padang Basela baru.

Ternyata, itu adalah sebuah paguyuban para pedagang kuliner di sini. Lagi-lagi informasinya terbatas tentang paguyuban ini di internet. 

Memadukan offline ke online

Gofood sebagai mitra memang memiliki peranan penting untuk mendistribusikan bisnis kuliner di masa pandemi sekarang. Semua terdampak, dan mau tidak mau harus bekerja lebih keras lagi.

Dengan kerja sama para pemilik kedai di sini dengan gofood tentu memberi angin segar kepada calon konsumen maupun pelanggan baru.

Strategi memadukan offline ke online seperti ini, setidaknya adalah sebuah solusi. Daripada membangun dari nol, kenapa tidak bermitra saja.

...

Kami tidak tahu bagaimana dengan kota-kota lain di Indonesia, apakah gojek melakukan hal yang sama dan seagresif ini. Kami pikir beberapa kota besar sudah pasti. Tinggal bagaimana membangun hubungan baik dari sisi pemerintah maupun komunitas (paguyuban) pemilik bisnis.

Jadi, apakah kamu tahu sejak kapan branding gofood itu ada di sini?

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Sego Bancakan Pawone Simbah, Tempat Makan Baru di Kota Lama Semarang

Review : Gunakan Layanan Maxim Life Massage & SPA

Berapa Tarif Parkir Inap di Bandara Ahmad Yani Semarang Tahun 2022?

Apakah Shopee Video Bisa Unggah Video dari Komputer?

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?