Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan November 2025

Image
Salah satu acara menarik yang sukses mencuri perhatian kami di Kota Semarang pada bulan November ini adalah Padel masuk mal . Sebuah konsep yang terbilang unik dan anti-mainstream . Siapa sangka, olahraga yang sedang naik daun ini bisa dimainkan di tengah pusat perbelanjaan? Kami pun dibuat penasaran, seperti apa rancangan lapangan dan event yang disajikan nanti? Musim Hujan, Banjir, dan Tantangan Event Outdoor di Semarang November telah tiba, meninggalkan Oktober yang penuh dinamika. Khususnya, isu banjir yang kembali jadi perbincangan hangat. Entah mengapa, kali ini suaranya terasa lebih kencang, seolah menjadi jawaban atas keluh kesah para pengguna media sosial yang kerap mengeluhkan teriknya matahari Semarang. Jika berkaca pada kalender cuaca, Ibu Kota Jawa Tengah memang telah resmi memasuki musim penghujan. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para penyelenggara event , terutama yang masih mengandalkan ruang terbuka ( outdoor ). Tantangan ini juga berlaku bagi Anda,...

Seperti Apa Suasana Sisi Bagian Belakang Gedung Vereenigde Javasche Houthandel Maatschappij?

Jalan ini sekarang sudah tidak asing bagi kami. Apalagi ada ikon gedung tua yang masuk dalam bangunan Cagar Budaya, yakni Vereenigde Javasche Houthandel Maatschappij. Bila selama ini hanya melihatnya dari depan, maka saat datang kesempatan diperbolehkan melihat belakang, seperti apa suasananya?

Bandarharjo, itu jalan yang kami maksud. Jalan tersebut membuat akses dari Kota Lama ke Kampung Melayu terasa lebih dekat. Kali ini kami datangnya tidak sendiri, tapi ramai-ramai. Masih cerita perjalanan ke Kampung Melayu awal bulan Maret lalu.

Ada penghuninya

Semua peserta perjalanan tampak antusias. Apalagi buat mereka yang baru mengetahui gedung tua yang sudah ada sejak tahun 1911 ini.

Bukti sejarah

Karena kami sudah pernah ke sini, antusiasnya sedikit berkurang. Namun saat ditawarin melihat sisi belakang, semangat itu kembali datang.

Ternyata ada beberapa orang di sisi bagian belakang. Suami istri? Plus, ada anak kecil juga saat langkah kami berhenti dan melirik sekitar.

Mess dulunya

Karena sisi bagian belakang juga sangat menarik bangunannya, sebagian orang terpisah dari rombongan. Maklum, rasanya tidak afdol perjalanan tanpa mengabadikan gambar di sini. Ditunjang nuansa klasik bangunan, ya langsung jepret.

Lihat videonya di bawah ini

Akhirnya kami kembali ke rombongan. Mendengarkan sejarah yang sangat berguna untuk menambah wawasan. Konon dulu bagian belakangnya ini adalah mess. 

Seperti kisah gedung yang dulunya digunakan untuk perusahaan, tentu saja perusahaan memberikan fasilitas berupa mess kepada karyawannya.

Bangunan rumah yang memanjang ke samping saat kami lihat sepertinya baik-baik saja. Tidak menyangka saja, ada penghuni di belakang bangunan. Apakah mulai khawatir?

Di dalam video, kami hanya sekilas merekamnya. Hanya menampilkan suasana dan bahwa memang ada bangunan lain di belakang gedung. Jadi mohon maaf bila kurang puas.

...

Sekarang kamu sudah tahu, jika gedung ini ternyata tidak sesepi kelihatannya dari depan. Itu keren sekali bagi mereka yang tinggal di belakang sana. Apakah untuk menjaga gedung dan merawatnya? Entahlah.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

ASUS Gaming V16 (2025): Laptop Gaming Entry-Level yang Smart Budget, Lebih Power dari K16!

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Agenda Kota Semarang Bulan November 2025

Review Portal Resmi Pantau Banjir Semarang: Simpel, Resmi, dan Wajib Bookmark Warga Ibu Kota Jawa Tengah