Ini bisa jadi masukan buat hotel, tempat belanja maupun tempat wisata untuk menguatkan kanal mereka di media sosial. Menurut survei, Internet dan Media Sosial jadi referensi utama wisatawan sebelum traveling. Berikut info selengkapnya.
Tren media sosial memang selalu menarik untuk dibahas, apalagi yang menyangkut dunia pariwisata. Sebagai salah satu kota besar, Semarang bulan Mei akan merayakan hari jadinya yang ke-469, tentu ini juga akan menyangkut wisatawan yang berkunjung. Mengingat beberapa acara sudah dipersiapkan, baik yang sebelum maupun sesudah HUT Semarang.
Survei menarik
Mengambil konten dari situs infokomputer.com, sebuah situs yang berhubungan dengan Internet dan media sosial yang berasal dari Singapura membuat sebuah survei yang mengambil data dari tanggal 15 Maret sampai 3 April 2016.
Survei yang melibatkan 5.800 pengguna Internet dari 17 negara ini mendapatkan data bahwa 45% responden mengaku mencari informasi perjalana secara online. Bahkan, hampir satu di antara 4 responden (22%) tidak lagi memakai jasa agen perjalanan sama sekali dalam mengumpulkan informasi mengenai tempat wisata.
Para wisatawan ini justru lebih mengandalkan rekomendasi dari berbagai ulasan dan penawaran khusus yang terdapat pada berbagai situs perjalanan dan resor. Penelitian juga mengungkapkan 23% responden mendapat informasi perjalan dari teman, keluarga dan media sosial.
Akan tetapi, walau lebih mengandalkan informasi wisata dari media online, masih banyak wisatawan yang melakukan transaksi pemesanan (booking) tiket pesawat dan akomodasi melalui agen travel Offline.
Sebanyak 24% mengaku memesan akomodasi lewat operator tur, 20% menghubungi lewat telepon/faksimili, dan 19% mendatangi langsung agen travel. Hanya 18% responden yang memesan lewat portal booking online.
Menanggapi ini, Dr.KF Lai (CEO BuzzCity) mengatakan, "Maraknya internet seluler membuat konsumen bisa memesan tiket liburan mereka sendiri atau membandingkan harga dan membawa informasi ini ke agen perjalanan."
"Industri pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling awal mengadopsi teknologi internet dan hal ini telah mengubah segalanya. Evolusi ini terkait erat dengan perubahan teknologi dan dampaknya terhadap kebiasaan konsumen.
...
Memang survei ini bukan sebuah patokan mengingat dibuat tidak khusus untuk Indonesia maupun kota Semarang. Namun dengan informasi ini, setidaknya semua pihak yang terlibat dengan pariwisata dapat membaca peluang ini dan menjadikan referensi penguatan sektor di kanal online.
Dotsemarang melihat beberapa saluran di media sosial milik hotel, tempat oleh-oleh maupun tempat belanja sudah memanfaatkan media sosial dan Internet dengan baik.
Harapannya, semua saluran dikelola dengan serius dan profesional. Tidak sekedar mengikuti tren punya lalu membiarkannya tanpa ada konten menarik.
Artikel terkait
...
Informasi Kerjasama
Hubungi lewat email dotsemarang@gmail.com
Atau klik
DI SINI untuk detail lebih lengkap
Comments
Post a Comment