Mencicipi Kopi Arab di Hotel Chanti Semarang

Kami dapat mencicipinya saat diundang awal bulan April sebelum puasa. Meski disediakan dari awal, kami baru menyadarinya setelah ditawarin oleh GM hotel. Ditulis di sana dengan nama kopi Gahwa. Tapi rasanya seperti kopi Arab yang pernah kami rasakan saat buka puasa di Masjid Layur.

Ternyata benar saja, kopi Gahwa adalah nama asli dari penyebutan kopi Arab. Maklum, kami tidak begitu paham macam-macam kopi. Aroma dan rasanya yang berasal dari bahan rempah-rempah adalah ciri khasnya yang membedakan dengan kopi lainnya. 

Kami sadar bahwa perut kami sudah kekenyangan setelah banyak mencicipi hidangan yang akan dijadikan menu berbuka puasa. Perut rasanya sesak.

Namun setelah mencicipi kopi Gahwa, perasaan beban diperut mendadak perlahan menghilang. Meski kopi dituangkan pada gelas kecil, khasiatnya benar-benar langsung merasuk tubuh.

Dari rasanya saja sudah nikmat, menurut kami. Ditambah aromanya yang terus memancing kami untuk meneguknya. Karna ukuran kecil, tentu saja harus pelan-pelan.

Saat itu, kami pikir hotel Chanti memiliki sesuatu yang berbeda untuk dijadikan brand di tempat mereka selama puasa. Karena jarang-jarang kopi Arab disajikan atau orang yang mencarinya.

Apalagi momen bulan puasa saat itu adalah waktu yang tepat untuk lebih banyak perhatian. Tapi entah, apakah pikiran kami itu mampu diambil atau hanya sekedar menu yang disajikan saja.

Kami jadi rindu menikmati kopi Gahwa dari hotel Chanti Semarang lagi rasanya. Dengan penyajiannya yang menggunakan perangkat minuman tradisional, itu menambah kesan mendalam.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Sego Bancakan Pawone Simbah, Tempat Makan Baru di Kota Lama Semarang

Review : Gunakan Layanan Maxim Life Massage & SPA

Berapa Tarif Parkir Inap di Bandara Ahmad Yani Semarang Tahun 2022?

Apakah Shopee Video Bisa Unggah Video dari Komputer?

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?