Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan Agustus 2025

Image
Bulan Agustus tiba, dan Indonesia tercinta merayakan ulang tahun ke-80! Semarak peringatan 17 Agustus akan memenuhi Kota Semarang dengan berbagai kegiatan dan perayaan. Yuk, kita sambut kemerdekaan dengan penuh semangat dan cari tahu agenda seru apa saja yang bisa kamu ikuti di kota ini. Sudut-sudut kampung di Semarang sudah berhias atribut kemerdekaan. Bendera merah putih dan dekorasi warna-warni memenuhi jalanan, sementara lampu penerang jalan tampil menawan dengan bentuk-bentuk unik yang mencuri perhatian. Suasana kemerdekaan benar-benar terasa di setiap penjuru kota! Sambil menunggu daftar agenda lengkap yang kami kumpulkan di halaman ini, kamu bisa intip agenda rutin yang sudah kami siapkan. Siapa tahu ada acara yang bikin kamu ingin ikut meramaikan! Agenda Semarang Pernah dengar istilah Rojali dan Rohana ? Ini bukan nama orang, melainkan akronim kreatif yang bikin kami tersenyum. Rojali alias Rombongan Jarang Beli , dan Rohana  alias Rombongan Hanya Nanya . Istilah ini seri...

Transformasi Video Pendek, Semua Bisa Jadi Penjual Online

Sudah beberapa hari ini melihat link jualan di video pendek seperti TikTok dan Shopee Video. Keduanya seolah kompak membangun masa depan lewat video pendek yang dibagikan pembuatnya (konten kreator). Apakah perubahan ini adalah era baru?

Halaman ini tidak bicara secara mendalam atau lebih spesifik biar kamu tidak gagal berekspektasi. Kami hanya membagikan kulit luarnya saja yang setidaknya kamu jadi tahu apa yang saat ini jadi tren.

Transformasi

Tidak dipungkiri tren video pendek sangat meledak 3 tahun terakhir ini meski video pendek bukanlah sesuatu yang baru buat kami. Pernah gunakan aplikasi Vine? Saat itu Vine jadi tempat menarik untuk dikunjungi, durasinya sangat-sangat terbatas jadi tantangan sendiri. Hanya 6 detik.

Ketika TikTok kembali dengan kemasan baru tahun 2019, kami pun ikut kembali membuat akun di sana. Saat itu TikTok menjadi wadah bagi pengguna generasi Z yang tanpa sadar menjadi rujukan atau viral.

Kemudian, banyak prediksi ke depan jika video pendek yang berdurasi kurang dari 1 menit akan memonopoli pasar alias tren. Hasilnya, Instagram dan Meta membawa Reels. YouTube dengan Shorts-nya. Dan lainnya kurang lebih sama.

Sekarang pertengahan tahun 2022, video pendek tidak lagi sekedar bagaimana memaksimalkan konten untuk tampil di beranda FYP. Penyedia platform mengubah misi mereka dengan memadukan video pendek dengan jualan online.

Jadi jangan heran ketika video pendek berisi beragam iklan dengan isi videonya mengarahkan penontonnya untuk membeli lewat link yang disediakan.

Kami tidak tahu bagaimana cara pemilik akun mendapatkan fitur link toko online tersebut. Bila merujuk TikTok, pengguna harus memenuhi syarat agar diterima oleh pihak aplikasi.

Tidak harus punya toko

Berbeda dengan konsep yang kami bayangkan, pemilik video tidak harus memiliki toko untuk berjualan lewat video pendek mereka. Cukup menautkan produk yang ingin dijadikan konten untuk mendapatkan cuan. Biasanya ada toko yang direkomendasikan untuk digunakan.

TikTok maupun Shopee video caranya juga kurang lebih sama. Pengguna hanya perlu menaikkan jumlah statistik akunnya untuk memenuhi syarat dari platform.

...

Apa yang tren saat ini? Bila kamu tidak mengikuti perkembangan, cobalah tidak skeptis dengan sesuatu yang tidak kamu sukai. Siapa tahu perubahan tersebut bisa membawa dampak baik.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Nyess Bikin Semarang Makin Nyesss Lewat Mini Soccer!

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

Agenda Kota Semarang Bulan Agustus 2025