Favorit

🎆 Agenda Kota Semarang Bulan Desember 2025

Image
Tidak terasa, kini kita   sudah menginjakkan kaki lagi di garis akhir tahun. Tentu saja, acara yang paling dinanti-nantikan adalah perayaan pesta tahun baru ! Di Kota Semarang , sudah pasti ada banyak spot menarik untuk menikmati gemerlap kembang api . Para pelaku bisnis seperti hotel, restoran, dan berbagai tempat menarik lainnya pun sudah mulai saling melancarkan promosi jitu. Catatan Kami: Saat artikel ini kami tulis, rintik hujan sudah menyapa awal bulan Desember. Sesuai prakiraan, musim hujan masih akan berlangsung hingga awal tahun. Jadi, mumpung pestanya belum dimulai, mari jaga kesehatan dan perkuat imunitas! Malam pergantian tahun tidak akan seru tanpa kehadiran kalian dan dirimu yang ikut meramaikan. 🌧️ Musibah dan Kewaspadaan: Jaga Diri di Tengah Musim Hujan Di tengah euforia akhir tahun, kami juga ingin menyampaikan turut prihatin yang mendalam. Lewat halaman ini, kami mengucapkan duka cita dan simpati atas musibah banjir yang dialami saudara-saudara kami d...

Selama PPKM Darurat Semarang, Lampu Penerangan Jalan Utama Malam Hari Dimatikan

Pernah nonton film Zombie yang latarnya mengambil perkotaan. Dan suasananya malam hari tanpa lampu penerangan jalan dan sangat sepi. Tidak ada orang terlihat sama sekali. Serem? Seperti itu gambaran di pikiran kami malam ini.

Kami baru saja melewati kawasan jalan Pahlawan, lamput penerangan jalan yang menjadikan Kota Semarang terlihat indah, sama sekali tidak terlihat. Ya, itu sangat gelap. Yang terlihat hanya beberapa lampu yang lewat oleh kendaraan.

Setelah Magrib

Suasana gelap yang terjadi kali ini adalah strategi Pemerintah Kota Semarang dalam rangka menekan mobilitas masyarakat saat PPKM Darurat. Program ini akan berakhir beberapa hari lagi (3-20 Juli). Semoga tidak diperpanjang.

Lampu Penerangan Jalan Umum (PJPU) memang menyasar jalan-jalan di kawasan utama yang biasanya padat. Seperti Pahlawan hingga Simpang Lima, dan ruas-ruas jalan lainnya.  Suasana gelap akan mulai terasa setelah Magrib atau pukul 18.30 wib.

Menekan mobilitas masyarkat

Setidaknya, tujuannya seperti itu (mobilitas). Kota Semarang memang jadi salah satu kota dengan tingkat penyebaran kasus Covid-19 tertinggi akhir-akhir ini. Itu zona merah.

Tidak heran, strategi ini dilakukan. Dan ternyata bukan hanya Kota Semarang saja yang menerapkan 'Kota Gelap' untuk menekan penyebaran Corona. Ada Medan yang juga melakukannya.

Sebagai salah satu Kota Besar, memang Semarang masyarakatnya sangat aktif. Terutama malam hari. Apalagi jantung kota yang berada di kawasan Simpang Lima adalah favorit orang-orang yang baru tiba di Kota Semarang.

Meski begitu, pemadaman lampu penerangan jalan terasa tidak berarti kala berada di jalan yang masih padat rumah-rumah dan penjual kaki lima. 

Dan ketika tidak berada di jalan utama yang lampunya dimatikan, suasana masih terasa ramai. Memang butuh kesadaran masing-masing dan kerja keras semua pihak untuk  membuat Kota Semarang segera keluar dari zona merah.

...

Saat kami bagikan foto yang jadi cover halaman ini, dan juga ada di Instagram, dimatikan lampu penerangan jalan juga menuai kritik. Tentu saja, setiap kebijakan selalu ada pro dan kontra. Mari menunggu hasilnya setelah PPKM Darurat selesai.

Bagaimana pendapatmu? Apakah kamu membayangkan seperti cerita kami di awal? Tetap hati-hati, terutama kamu yang pulang malam sehabis bekerja.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Paket 100 GB 100 Ribu Smartfren Sudah Menghilang?

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

🎆 Agenda Kota Semarang Bulan Desember 2025

AMOLI, Laptop Buatan Mana?