Favorit

🎆 Agenda Kota Semarang Bulan Desember 2025

Image
Tidak terasa, kini kita   sudah menginjakkan kaki lagi di garis akhir tahun. Tentu saja, acara yang paling dinanti-nantikan adalah perayaan pesta tahun baru ! Di Kota Semarang , sudah pasti ada banyak spot menarik untuk menikmati gemerlap kembang api . Para pelaku bisnis seperti hotel, restoran, dan berbagai tempat menarik lainnya pun sudah mulai saling melancarkan promosi jitu. Catatan Kami: Saat artikel ini kami tulis, rintik hujan sudah menyapa awal bulan Desember. Sesuai prakiraan, musim hujan masih akan berlangsung hingga awal tahun. Jadi, mumpung pestanya belum dimulai, mari jaga kesehatan dan perkuat imunitas! Malam pergantian tahun tidak akan seru tanpa kehadiran kalian dan dirimu yang ikut meramaikan. 🌧️ Musibah dan Kewaspadaan: Jaga Diri di Tengah Musim Hujan Di tengah euforia akhir tahun, kami juga ingin menyampaikan turut prihatin yang mendalam. Lewat halaman ini, kami mengucapkan duka cita dan simpati atas musibah banjir yang dialami saudara-saudara kami d...

Take Away Kala PPKM Darurat

Kami sedang menunggu pesanan kami selesai di depan pintu sebuah tempat makan. Beberapa pengemudi ojek online juga sedang menunggu. Pembatasan kali ini benar-benar berbeda dengan sebelumnya, sangat ketat. Bahkan tidak ada kendaraan yang lewat di depan rumah makan ini.

PPKM Darurat resmi diberlakukan tanggal 3 Juli kemarin. Dan dengar-dengar bakal diperpanjang hingga 6 minggu ke depan. Kabar buruk bagi pelaku usaha dan para pekerja. Ah tidak, semua sektor terdampak. 

Momentum

Ketika orang-orang dibatasi untuk tidak keluar rumah, tingkat konsumsi masyarakat tentu berpengaruh. Namun dari kacamata kami yang sekedar pengamat, PPKM Darurat adalah momentum.

Seperti yang kami lakukan saat sedang menunggu makanan yang dipesan. Di pintu rumah makan tersebut dituliskan 'Take Away Only' atau bawa pulang. 

Konsep ini bukan sesuatu yang baru, hanya saja kala PPKM Darurat hampir semua pemilik bisnis yang berhubungan dengan makanan, baik restoran hingga mal, menerapkan hal ini.

Kami pikir ini adalah momentum bagi pemilik bisnis yang terkait makanan atau yang berhubungan dengan kebutuhan lainnya. Sudah saatnya bagi yang belum menerapkannya. 

Belajar dari pemain besar seperti restoran cepat saji semacam KFC atau McD. Tentu tidak mudah, tapi tetap harus dicoba.

Apalagi dengan bantuan aplikasi pemesanan online yang sudah menerapkan pesan makanan lewat pengemudi mereka. 

Meningkatkan kualitas

Sudah waktunya mengikuti perkembangan zaman, di mana kemudahan dapat dilakukan dengan bantuan teknologi. Memang mudah mengatakannya, tapi inilah yang terjadi saat ini.

Bila PPKM Darurat benar-benar diperpanjang, pemilik bisnis sudah saatnya meningkatkan kualitas pemesanan produk mereka kepada pelanggan.

Jangan sampai pelanggan yang sudah bertahun-tahun, harus pergi karena restoran yang mereka sukai tidak meningkatkan kualitas, seperti tidak menerima pesanan atau bungkus pesanan dibuat sembarangan.

Pemilik bisnis tidak perlu mengubah banyak hal atau hal besar, mulailah yang sederhana. Mungkin belum mendaftarkan ke aplikasi pemesanan. Atau malah berinisiatif membangun bisnis lewat media sosial. 

Tingkatkan kemasan tempat makanan lebih baik. Dari sisi desain, bungkusan dan memberikan sesuatu yang tak pernah dipikirkan para pelanggan.

Perlu diperhatikan juga soal waktu, lebih cepat lebih baik. Bukan untuk menurunkan kualitas, tapi melihat  bagaimana cara berpikir pelanggan atau pemesan (driver ojol) yang sedang menunggu.

...

Tidak mudah, tapi setidaknya bisa dicoba. Sedangkan yang sudah menerapkannya, lebih banyak dipromosikan. Khususnya media sosial. Buat strategi pemasaran yang menarik dan unik.

PPKM Darurat adalah kesempatan dan juga tantangan.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

Paket 100 GB 100 Ribu Smartfren Sudah Menghilang?

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

🎆 Agenda Kota Semarang Bulan Desember 2025

AMOLI, Laptop Buatan Mana?