Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan September 2025

Image
September tiba, dan vibes ceria ala Vina Panduwinata kayaknya pas banget buat nyanyi di hati warga Semarang. Bukan cuma soal lagu, tapi juga tentang suka cita menyambut event tahunan yang selalu bikin Kota Lunpia ini hidup. Penasaran apa aja yang bakal ngeramein September 2025? Yuk, kita intip! Bulan Agustus kemarin, Semarang kebanjiran 40 acara yang bikin kota ini nggak pernah sepi. Nah, September ini nggak kalah seru. Dua event besar udah antre buat ngajak kamu nostalgia, jalan-jalan, sampai nyanyi-nyanyi di tengah gemerlap kota. Apa aja sih? Festival Kota Lama Semarang 2025: Nostalgia di Little Netherlands Tanggal 4-14 September 2025, kawasan Kota Lama bakal disulap jadi panggung budaya super meriah dengan tema Color of Unity. Bayangin, Gedung Blenduk dan Marba yang ikonik itu jadi latar pertunjukan seni, kuliner legendaris, sampai pameran yang bikin kamu serasa jalan-jalan ke masa lalu.  Ada Pasar Sentiling yang siap manjain lidah dengan jajanan tempo dulu, dari lumpia legenda...

Makan Sate Kambing Muda di Cempe Lemu Tegal

Kami tak menyangka berwisata kuliner sampai ke Tegal. Meski tujuannnya hanya untuk makan siang saja, mengingat kami akan melanjutkan perjalanan kembali ke Jakarta di akhir bulan Januari kemarin (27/1/24).

Tegal, salah satu kota yang berada di Jawa Tengah ini terakhir kali kami kunjungi pada tahun 2019 saat mengikuti kegiatan famtrip Disporapar Jawa Tengah. Kali ini hanya kunjungan pribadi, bukan promosi.

Makanan khas Tegal

Bisa dikatakan Sate Kambing Muda merupakan 1 diantara 7 jenis makanan khas Tegal yang direkomendasikan apabila kamu mengetikan kata kunci 'kuliner Tegal' di google.

Kami mencobanya di salah satu tempat makan bernama Cempe lemu yang aksesnya ada di dekat pintu keluar tol Tegal. Kebenaran kami datang dari Kota Semarang yang kemarin kami tempuh kurang dari 3 jam.

Kami tiba sebelum jam 12 siang. Suasananya di sana sudah ramai. Cempe Lemu sendiri buka dari jam 9 pagi dan sepertinya salah satu tempat favorit.

Warna branding tempatnya yang banyak didominasi kuning mengingatkan kami dengan salah satu tempat makanan steak di Kota Semarang. Parkirnya terbilang luas, malah kami pikir luasnya lebih besar dari tempat makannya.

Sate kambing muda

Ada istilah yang sering kami dengar tentang kambing muda, yaitu balibul yang artinya bawah lima bulan. Atau secara harfiah adalah kambing yang digunakan di bawah usia lima bulan.

Penggunaan bahan daging balibul ini ternyata sangat berpengaruh sekali. Kami pernah makan sate kambing di Kota Semarang, dagingnya cukup alot meski nikmat saat sampai ke lidah.

Di sini, Cempe Lemu, dagingnya empuk sekali dan membuat nagih. Kami sampai berbisik kepada kerabat kami bahwa pilihannya membawa kami ke sini sangat luar biasa. Ini pengalaman pertama kali kami makan sate kambing muda yang nikmat.

Sayangnya, sate yang dipesan porsinya hanya cukup beberapa orang saja. Mau nambah, khawatirnya kekenyangan karena kami akan melanjutkan perjalanan.

Beberapa menu tampaknya sudah habis selain sate yang kami makan ini. Padahal masih siang hari, begitu laris kah? Semoga suatu hari kami bisa mampir kemari lagi.

📝 Bukan konten berbayar atau kerja sama.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

Agenda Kota Semarang Bulan September 2025

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai