Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan September 2025

Image
September tiba, dan vibes ceria ala Vina Panduwinata kayaknya pas banget buat nyanyi di hati warga Semarang. Bukan cuma soal lagu, tapi juga tentang suka cita menyambut event tahunan yang selalu bikin Kota Lunpia ini hidup. Penasaran apa aja yang bakal ngeramein September 2025? Yuk, kita intip! Bulan Agustus kemarin, Semarang kebanjiran 40 acara yang bikin kota ini nggak pernah sepi. Nah, September ini nggak kalah seru. Dua event besar udah antre buat ngajak kamu nostalgia, jalan-jalan, sampai nyanyi-nyanyi di tengah gemerlap kota. Apa aja sih? Festival Kota Lama Semarang 2025: Nostalgia di Little Netherlands Tanggal 4-14 September 2025, kawasan Kota Lama bakal disulap jadi panggung budaya super meriah dengan tema Color of Unity. Bayangin, Gedung Blenduk dan Marba yang ikonik itu jadi latar pertunjukan seni, kuliner legendaris, sampai pameran yang bikin kamu serasa jalan-jalan ke masa lalu.  Ada Pasar Sentiling yang siap manjain lidah dengan jajanan tempo dulu, dari lumpia legenda...

Melihat Penggunaan QR Code dari Restoran Khas Jepang, Kimukatsu Semarang

Akhirnya kami mendapatkan inspirasi menarik dari penggunaan QR Code untuk usaha tempat makan. Kami menulis ini karena beberapa tempat yang sudah menerapkan QR Code hanya mengarahkan ke Google Drive.

Ini pertama kalinya kami mengunjungi Kimukatsu Semarang yang lokasinya berada di DP Mall, Minggu kemarin (18/4/2021). Suasananya ramai, desain restorannya juga terlihat menarik. Dan mendadak fokus kami pada QR Code yang berada di meja yang kami tempati untuk berbuka puasa. Gambar di atas.

Waitress datang menyapa kami untuk memilihkan meja yang kosong. Lalu, mengarahkan kami ke daftar menu yang bisa dilihat lewat QR Code. Apakah kamu masih belum tahu cara menggunakan QR Code? 

Setelah mengaktifkan kamera dan memindai (scan), sebuah link keluar dari sana dan bukan mengarahkan ke halaman Google Drive seperti yang kami tahu. Melainkan halaman situs yang sudah berisi menu-menu.

Mirip saat pesan makanan di layanan aplikasi online, kami hanya perlu mencari makanan dan memesannya dengan fitur jumlah makanan, harga yang ditawarkan dan total keseluruhan menu yang bisa dilihat nominalnya.

Bagian bawah halaman, hanya ada 3 pilihan untuk digunakan, yaitu order, call waiter dan view bill. Tampilannya mudah dipahami dan sederhana. Siapapun yang menggunakannya pasti bisa.

Bukan aplikasi ternyata

Halaman website yang terintegrasi tersebut kami kira aplikasi, ternyata bukan. Saat kami mencoba lewat manual, mengetikkan alamat ke kotak pencarian, ternyata tidak bisa. Memang harus menggunakan kamera pemindai. Mungkin itu adalah salah satu fitur keamanan yang dimiliki.

Bila sudah dipesan semua menunya, bagaimana cara memesan kembali ? Ternyata, hanya perlu memesan seperti awal tadi. Dengan sendirinya jumlah pembayaran akan bertambah sendiri. Pembayaaran dilakukan langsung ke meja resepsionis di depan.

Terinspirasi

Kami sempat bingung ketika makanan yang akhirnya ditunggu-tunggu tiba juga di meja kami. Bagaimana bisa menu yang kami pesan tidak tertukar (mejanya)? Apalagi tidak ada banyak percakapan dengan waitress, selain memilihkan tempat duduk.

Sesaat kami pikirkan, ternyata memang semua itu sudah terintegrasi dengan QR Code dan halaman menu. Sangat sederhana pengaplikasiannya, kenapa kami malah memikirkan terlalu berlebihan.

Andai QR Code yang di meja ini tertukar dengan meja lain, pasti pesanannya juga ikut tertukar. Kami harap, kamu tidak melakukannya.

Teknologi pemindai kode QR memang selalu menarik minat kami. Dan hari ini, kami terinspirasi dari cara kerjanya yang berada di Kimukatsu Semarang.

Salah satu menu

Tentang halaman menu, itu pasti dibuat sangat profesional.

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

Agenda Kota Semarang Bulan September 2025

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai