Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan September 2025

Image
September tiba, dan vibes ceria ala Vina Panduwinata kayaknya pas banget buat nyanyi di hati warga Semarang. Bukan cuma soal lagu, tapi juga tentang suka cita menyambut event tahunan yang selalu bikin Kota Lunpia ini hidup. Penasaran apa aja yang bakal ngeramein September 2025? Yuk, kita intip! Bulan Agustus kemarin, Semarang kebanjiran 40 acara yang bikin kota ini nggak pernah sepi. Nah, September ini nggak kalah seru. Dua event besar udah antre buat ngajak kamu nostalgia, jalan-jalan, sampai nyanyi-nyanyi di tengah gemerlap kota. Apa aja sih? Festival Kota Lama Semarang 2025: Nostalgia di Little Netherlands Tanggal 4-14 September 2025, kawasan Kota Lama bakal disulap jadi panggung budaya super meriah dengan tema Color of Unity. Bayangin, Gedung Blenduk dan Marba yang ikonik itu jadi latar pertunjukan seni, kuliner legendaris, sampai pameran yang bikin kamu serasa jalan-jalan ke masa lalu.  Ada Pasar Sentiling yang siap manjain lidah dengan jajanan tempo dulu, dari lumpia legenda...

Selamat Datang Reels di Indonesia

Akhirnya fitur video pendek Instagram hadir juga di Indonesia hari ini (23/6/2021). Itu artinya kami, dotsemarang, sudah bisa menggunakan Reels. Sangat senang sekali. Kira-kira konten seperti apa yang bakal dibagikan untuk fitur yang sudah diluncurkan sejak 5 Agustus 2020 ini?

Bukan hanya Reels, Indonesia terlalu istimewa mungkin buat Instagram, mereka juga menghadirkan fitur musik dan lirik yang bisa diakses lewat stiker saat membagikan stories atau juga lewat Reels.

Durasi maksimal 30 detik

Semenjak mengabarkan kehadiran Reels tahun 2020 di blog pada bulan Agustus, tidak serta merta orang-orang mengetahui fitur pesaing TikTok ini. Karena saat itu, Reels hanya tersedia untuk beberapa negara.

Kehadirannya hari ini menjadi momen tersendiri buat kami yang meluncurkan video pendek pertama kami di Reels dengan durasi 30 detik. Ternyata belum bisa 1 menit. Pilihannya masih terbatas, yaitu 15 detik atau 30 detik.

Pertama kali mencoba, masih sedikit kesulitan. Tapi tidak membuat rasa penasaran kami berhenti yang akhirnya merilis video pertama. Reels bisa dibagikan ke stories dan feed. 

Sama seperti Instagram TV, fitur Reels memiliki halaman tersendiri yang kontennya hanya berisi tentang video Reels. Kami harap bisa terus berbagi video di sana (halaman Reels yang bisa dilihat di bio).

Daya jangkau yang lebih luas

Tidak dipungkiri bahwa Reels terinspirasi dari TikTok. Maka ketika video kami sudah terbit, kami bisa mengeksplore video-video lain hanya dengan menggeser ke atas. Benar-benar sama dengan gaya TikTok.

Instagram musik

Dari sini, kami mempelajari hal menarik bagaimana video kami kelak akan dilihat lebih banyak pengguna tanpa harus mengikuti pengguna lain.

Bahkan, tidak menutup kemungkinan feed Reels memberikan pemirsa global yang menarik mereka untuk menonton video yang kita buat. Itu artinya jumlah views atau penayangan bakal 2 -3 kali lipat dari sekedar membagikan video standar pada feed utama.

Selamat datang saluran baru

Bagi yang mengikuti perkembangan Instagram atau media sosial, khususnya pengguna dengan konsen bisnis atau pembuat konten, ini adalah saluran baru yang menarik.

musik stories

Bila biasa dengan TikTok, tentu membuat strategi konten seperti sebelas dua belas keduanya. Namun untuk diperhatikan adalah menjadi otentik dengan ciri khas tertentu, semisal makanan, itu lebih baik ketimbang mencampurnya.

Namun untuk menemukan ciri khas tersebut, kita dapat mencobanya dengan beberapa video yang berbeda-beda dahulu. Reels bisa dihapus dan itu artinya, kita dapat membuatnya lebih baik lagi.

Selamat datang saluran baru, Instagram Reels 👋 

Artikel terkait :

Comments

Popular posts from this blog

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

Agenda Kota Semarang Bulan September 2025

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai