Favorit

Agenda Kota Semarang Bulan September 2025

Image
September tiba, dan vibes ceria ala Vina Panduwinata kayaknya pas banget buat nyanyi di hati warga Semarang. Bukan cuma soal lagu, tapi juga tentang suka cita menyambut event tahunan yang selalu bikin Kota Lunpia ini hidup. Penasaran apa aja yang bakal ngeramein September 2025? Yuk, kita intip! Bulan Agustus kemarin, Semarang kebanjiran 40 acara yang bikin kota ini nggak pernah sepi. Nah, September ini nggak kalah seru. Dua event besar udah antre buat ngajak kamu nostalgia, jalan-jalan, sampai nyanyi-nyanyi di tengah gemerlap kota. Apa aja sih? Festival Kota Lama Semarang 2025: Nostalgia di Little Netherlands Tanggal 4-14 September 2025, kawasan Kota Lama bakal disulap jadi panggung budaya super meriah dengan tema Color of Unity. Bayangin, Gedung Blenduk dan Marba yang ikonik itu jadi latar pertunjukan seni, kuliner legendaris, sampai pameran yang bikin kamu serasa jalan-jalan ke masa lalu.  Ada Pasar Sentiling yang siap manjain lidah dengan jajanan tempo dulu, dari lumpia legenda...

Agenda : Pemutaran Film 'All About My Pregnacy' di Semarang


Sabtu (14/05), Ruang Film Semarang akan kembali menggelar pemutaran film. Pemutaran ini akan di selenggarakan pada pukul 18.00 WIB bertempat di Bioskop Mini Lt 2 PIP Balaikota Semarang. 

Film yang akan di putar berjudul All About My Pregnacy (Segala Tentang Kehamilanku) karya Supriyadi. Film dokumenter berdurasi 80 menit ini merupakan film nominasi dari Festival Film Indonesia 2015 lalu dan telah menang dan diputar ke berbagai festival film di dunia.

Singkatnya, film ini bercerita tentang Maya, seorang bidan (25 tahun) yang menyertai perjalanan kehamilan Susilawati (35 tahun) yang mengalami trauma setelah melahirkan dua anak melalui operasi caesar dan ingin melahirkan anak secara normal.

Menurut ilmu kedokteran, melahirkan normal setelah beberapa operasi caesar tidak dapat dilakukan karena memiliki risiko pecahnya rahim dan dapat menyebabkan kematian ibu. 

Susilawati melakukan segala upaya dan cara untuk melahirkan secara normal meskipun tanpa dukungan dari rumah sakit dan dokter. Sisi lain, Maya dilema karena jika membantu Susilawati melahirkan, dapat melanggar prosedur standar operasional kebidanan medis di Indonesia.

Selain pemutaran film, acara ini akan di sambung dengan sesi diskusi. Tidak ada biaya ticketing atau Free HTM. Bila anda sekalian ingin hadir langsung saja datang 10 menit sebelum pemutaran. Untuk info lebih lanjut bisa menghubungi Muniroh (+6289669074946). Acara ini didukung oleh Asian Spotlight dan Dotsemarang.

...

Informasi Kerjasama

Hubungi lewat email dotsemarang@gmail.com
Atau klik DI SINI untuk detail lebih lengkap

Comments

Popular posts from this blog

AMOLI, Laptop Buatan Mana?

Cara Menggunakan Kuota Pelanggan Baru XL yang Tidak Bisa Digunakan?

Agenda Kota Semarang Bulan September 2025

Kenapa Paket Xtra Combo Flex Tidak Ada di Aplikasi MyXL ?

Parkir di The Park Mall Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai