Sosialisasi 4 pilar, MPR RI Ajak Netizen Semarang Ngobrol Bareng


Kapan terakhir membaca UUD 1945? Terakhir waktu masih Sekolah Dasar, kata salah satu peserta yang mendapat giliran bertanya di acara Gathering Netizen Semarang bareng MPR RI, Sabtu (16/9) siang di Hotel Grandhika.

Jawaban di atas bukan hanya kami saja yang mengamini, kamu mungkin juga sama seperti para peserta yang mengikuti acara yang berlangsung di ruangan Asmarandah ini yang jumlahnya sekitar 50 orang.

Tentang Empat Pilar MPR RI

Acara dibuka oleh dua pembawa acara, yaitu Rharas Esthining Palupi, SH., MH dan Andrianto, SE. Kemudian disusul dengan rangkaian acara pembuka pada umumnya yang dilakukan lembaga negara, yaitu menyanyikan lagu Indonesia Raya.


Sambutan pertama dimulai oleh Siti Fauziah SE, MM, Kepala Biro Humas yang sangat berharap acara di Semarang ini bisa disosialisasikan oleh peserta kepada masyarakat luas terkait 4 pilar MPR RI ini. Kami pikir karena kami adalah bloger, maka kami hanya bisa membantu menyebarkannya lewat blog dan akun media sosial kami.


Sambutan kedua, dilanjut dengan Ma'ruf Cahyono yang menjabat sebagai Sekertaris Jendral MPR RI. Harapannya sama, peserta membantu MPR untuk mensosialisasi 4 Pilar, yang diantaranya berisi
  1. Pancasila sebagai dasar negara.
  2. Undang-Undang Dasar tahun 1945 sebagai konstitusi negara.
  3. Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai visi dan misi untuk menyatukan seluruh bangsa Indonesia.
  4. Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan pemersatu bangsa.

Istilah Empat Pilar MPR sendiri pada awalnya berbunyi Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Namun karena digugat oleh masyarakat di Mahkamah Konstituti, akhirnya MPR menggantinya dengan nama Empat Pilar MPR RI.

Keempat pilar ini menjadi kunci kehidupan berbangsa yang lebih baik saat ini, mengingat bangsa kita sedang terjadi penurunan moral di kalangan anak-anak dan remaja. Semisalnya, kenakalan remaja yang dibumbui narkoba, pesta seks dan sebagainya.

Berikut ini, daftar postingan bloger yang turut hadir saat acara berlangsung. Postingan dari blog mereka tidak semua kami masukkan di sini. Tujuan kami memasukkan ini, agar kamu bisa mendapatkan referensi lain dari tulisan yang kami buat.



Selain menyorotin persoalan remaja dan berbangsa serta bernegara, masalah penyebaran berita bohong atau hoax juga turut dimasukkan dalam pertemuan yang sudah dilakukan beberapa kota sebelumnya, seperti  Solo, Yogyakarta, Jakarta, Palembang dan Bandung.


Persoalan ini disampaikan oleh DR. Bambang Sadono, SH, yang menjabat Ketua Badan Pengkajian MPR. Beliau ini sangat menarik menurut kami, karena beliau adalah inisiator salah satu media besar di Jawa Tengah yang kantornya ada di Semarang yang mengubah medai cetak masuk ke Internet, atau media online.

Kekuatan media sosial menurut beliau memang diakui sangat besar.  Bila dimanfaatkan dengan baik, maka hasilnya pun juga baik, terutama dalam menjaga keutuhan persatuan bangsa Indonesia. Dan sebaliknya, saat media sosial digunakan untuk menyebar berita bohong, maka yang terjadi bisa dilihat saat ini, masyarakat mudah terhasut. Pesan beliau, bijaklah menggunakan media sosial saat ini.

...

Kami beruntung bisa hadir mewakili profesi bloger yang saat ini keberadaannya semakin dicari, terutama oleh lembaga Negara dan Pemerintahan. Bloger memang sangat diharapkan, terutama dalam hal sosialisasi sebuah informasi yang dapat disebarluaskan.


MPR RI lewat acara ini memang sangat butuh bloger dalam penyebaran arus informasi terkait nilai-nilai yang terkandung dalam 4 pilar MPR RI ini. MPR tidak bisa berjalan sendiri. Selain itu, acara ini juga menjadi cara MPR untuk mencitrakan tentang mereka ke hal yang lebih positif.

Sekarang, kami berharap kamu kembali memaknai salah satu 4 pilar tersebut. Mungkin saja membaca UUD 1945 atau mencari makna yang terkandung dalam Pancasila.

Artikel terkait :
Informasi Kerjasama
Hubungi lewat email dotsemarang@gmail.com
Atau klik DI SINI untuk detail lebih lengkap

Comments

  1. Acara ini mengingatkan kembali dan menumbuhkan rasa nasionalisme kita kembali mekar di hati ya

    ReplyDelete
  2. Acara kemaren memang menarik sekali ya... semoga acara serupa bisa sering diagendakan di Semarang :)
    Anw, thanks udah cantumin tulisanku juga di sini.. Cayo dotsemarang!

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Sego Bancakan Pawone Simbah, Tempat Makan Baru di Kota Lama Semarang

Berapa Tarif Parkir Inap di Bandara Ahmad Yani Semarang Tahun 2022?

Review : Gunakan Layanan Maxim Life Massage & SPA

Parkir di DP Mall Kini Hanya Melayani Pembayaran Non Tunai

Apakah Shopee Video Bisa Unggah Video dari Komputer?